FJPI-SDI Sulut Salurkan Bantuan Korban Bencana Talikuran

Ketua FJPI-SDI Sulut Jeane Rondonuwu dan anggota membeeikan bantuan
Ketua FJPI-SDI Sulut Jeane Rondonuwu dan anggota mewakili saat memberikan bantuan kepada korban bencana di Remboken Minahasa, Senin (6/3) (foto:Ist)

MINAHASA– Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) bekerjasama dengan Srikandi Demokrasi Indonesia (SDI) Sulawesi Utara (Sulut) menyerahan bantuan kepada masyarakat korban banjir di Desa Talikuran, Kecamatan Remboken Minahasa, Senin (6/3).

Kegiatan mengangkat tema “Berbagi Bersama Korban Bencana”, disambut antusias warga Desa Talikuran, khususnya para korban banjir.

Diketahui, kegiatan didukung langsung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa diwakili Kepala Kecamatan wilayah Remboken dan Koramil 04 Remboken, Kapten Rudi Makapedua bersama anggotanya.

“Desa Talikuran merupakan satu diantara 7 desa yang mengalami bencana banjir. Adapun wilayah remboken masih tergenangi air ada sebanyak 81 rumah. Yakni desa Talikuran ada 33, Leleko ada 2, Paslaten ada 38, Timu ada 7 dan Sendangan ada 1,”ungkap Camat Remboken Drs. Joris Tumilantouw, MAP pada sambutanya.

Ia pun menyampaikan, terkait penanganan banjir, ada normalisasi aliran sungai yang akan dilakukan Pemerintah.

“Namun yang sulitnya, rumah-rumah yang tergenangi banjir merupakan tanah Pasini atau tanah adat. Yang sudah turun-temurun ditempati warga. Walaupun demikian, kami akan terus melakukan berbagai program penanganan banjir. Seperti adanya konseling kepada masyarakat, tentang pentingnya menjaga kesehatan,” terangnya.

Tumilantow pun berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada FJPI dan SDI yang sudah peduli dengan masyarakat korban banjir lewat bantuan yang sangat berharga bagi mereka.

“Atas nama Pemerintah dan masyarakat, saya menyampaikan rasa hormat dan salut kepada kepedulian dari FJPI dan SDI. Bantuan-bantuan ini sangat berharga bagi masyarakat, yang memang sudah lama menunggu akan adanya bantuan paskah banjir. Dan terjawab oleh penyerahan bantuan dari FJPI dan SDI,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua FJPI Jeane Rondonuwu mengatakan dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat membantu para korban banjir, walaupun bentuknya sangat sederhana.

Sekaligus kami FJPI bersama SDI juga mau mengekspos lewat pemberitaan bagaiamana kondisi nyata masyarakat Minahasa, khususnya yang terkena bencana banjir, dalam hal ini desa Talikuran dan sekitarnya di Kecamatan Romboken dan berharap banyak bantuan akan berdatangan,”kata Rondonuwu.

“Pesan kami, perilaku kehidupan sehat harus tersistematis, misalnya tertib membuang sampah itu harus dilakukan oleh seluruh masyarakat dan mohon perhatian Pemerintah juga,” terang Jean yang juga adalah Ketua SDI Sulut.

Kepala Desa Talikuran, Thresye Ruauw SIP mengungkapkan pula, terjadinya bencana banjir, tentu menjadi momen intropeksi untuk berbenah diri.

“Khusus Desa Talikuran, terkait penanganan banjir, telah dibentuk relawan Sigap banjir,” tukasnya Ia pun berterimakasih kepada FJPI Sulut dan SDI Sulut boleh memperhatikan kondisi dari para korban banjir.

Selain bantuan ini, tentunya kehadiran tim FJPI dan SDI sangat berarti buat kami warga masyarakat desa Talikuran. Sebab ini yang sangat dirindukan masyarakat pasca banjir,”kunci Ruauw.

(***)