MANADO — Wabah virus Covid-19 saat ini menyita perhatian dunia. Berbagai negara membatasi penyebaran virus bahkan telah mengambil kebijakan dengan pemberlakuan lockdown. Tragis, virus ini menyebar begitu cepat tanpa disadari, penderita dinyatakan positif corona baik dengan menunjukkan gejala dan tanpa gejala.
Kondisi ini mengakibatkan publik kesusahan alat atau bahan pelindung dari virus ini, seperti masker dan hand sanitizer. Tidak saja diluar negeri, di Indonesia sendiri juga mengalami hal yang sama. Tapi sayangnya, beberapa pihak memanfaatkan kondisi seperti ini dengan menaikan harga masker dan bahan lainnya dalam pencegahan Covid-19.
Melihat kondisi seperti ini, publik meminta perhatian Pemerintah dan Anggota DPRD untuk bijaksanai menyikapi kelangkaan masker dan hand sanitizer. Atas pengeluhan itu, Pemerintah selain telah menyiapkan Satgas Covid-19, posko penanganan, dan tempat cuci tangan dibeberapa tempat, beberapa legislator Kota Manado juga sudah tergerak hati, action membantu masyarakat secara gratis untuk pembagian masker.
Kali ini, legislator Partai Demokrat Franseska Julia Kolanus siap action untuk membagikan masker dan hand sanitizer dalam waktu dekat. Ia pun meminta masyarakat agar wajib menjalani himbauan pemerintah terkait social distancing, untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
“Perihal anjuran Pemerintah untuk Social distancing harus patuh dan benar-benar dilaksanakan, dan ini tidak main-main atau hanya sekedar slogan semata. Harus ada tindakan tegas dari aparat jika melanggar. Dan kitapun dalam melakukan himbauan ataupun sosialisasi jangan justru kita sendiri yang blunder tidak melakukan,” ujar Kolanus.
Lanjutnya, bersama keluarga saat ini sudah melakukan self quarantine dan social distancing, tapi tetap mengupayakan bagaimana cara agar masyarakat bisa mendapatkan masker dan hand sanitizer yang sudah menjadi barang langka saat ini.
“Mudah-mudahan minggu depan sudah mulai disalurkan,” ucap Kolanus.
Tambahnya, masyarakat ayo tetap berpikir positif dan selalu mengambil hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi. Serta memanfaatkan situasi dengan bercengkrama bersama keluarga di rumah, saling sharing dan bertukar pikiran sambil santai.
“Ayo memanfaatkan waktu di rumah bersama keluarga. Seperti main kartu, makan jagung rebus adalah cara kami menerapkan social distancing untuk menghindari Covid-19,” pungkasnya. (swb).
