MANADO — Sungguh mengkhawatirkan kondisi cuaca yang saat ini menimpa Sulawesi Utara khususnya Kota Manado. Sebab, kejadian kebakaran yang ditakutkan sampai September ini terus bertambah yang salah satu penyebabnya adalah cuaca ekstrem panas berangin.
Meskipun, tidak dipungkiri lagi, kejadian kebakaran kadang disebabkan oleh ulah manusia, baik itu disengaja maupun tidak disengaja.
Data yang diperoleh dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Manado, selama bulan September sampai tanggal 13, sudah terjadi kebakaran sebanyak 77 kali di wilayah Kota Manado. Angka ini tentunya sangat menakutkan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang belum mencapai angka kejadian kebakaran seperti sekarang ini.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Manado M Sofyan saat dimintakan keterangan, mengatakan pihaknya selalu dengan sigap standby, apabila menerima laporan kebakaran dari masyarakat. Namun, terkait peristiwa ini diperlukan kerjasama dan kewaspadaan dari semua masyarakat, agar tidak melakukan hal-hal yang bisa memicu kebakaran.
“Sampai dengan sore ini, Jumat (13/9), sudah 9 kali kebakaran. Terdiri dari 8 kali kebakaran lahan dan merembet ke 1 rumah, dan kebakaran 1 buah rumah di Kelurahan Kairagi Dua karena arus pendek. Sehingga, total kebakaran sepanjang september sampai dengan tanggal 13 sudah 77 kali,” terang Sofyan.
Pungkasnya, mohon bantuan bagi Kepala Lingkungan dan Lurah untuk lebih intens memberi pemahaman kepada masyarakat. Serta memberi pengawasan yang ketat agar tidak melakukan pembakaran lahan dan sampah. (swb).
