Manadoline, Manado — Sebuah penelitian di Inggris menyebutkan 80 persen mantan narapidana pada akhirnya akan kembali ke penjara dengan alasan bahwa banyak dari mereka tidak mendapatkan kesempatan bekerja, karena minimnya sektor yang bersedia mempekerjakan orang-orang dengan catatan kelam seperti mereka.
Sebagai sebuah organisasi yang fokus pada pengembangan muda lewat sepakbola, Inspire telah melatih dan mengajarkan nilai-nilai melalui olahraga sepakbola dan futsal selama 13 tahun. Dan dalam 18 bulan terakhir, Inspire mengembangkan salah satu program utama yang dinamakan Second Chance Academy. Program ini fokus pada perubahan kehidupan para penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
Inspire percaya kalau keputusan buruk dimasa lalu seharusnya tidak menentukan masa depan kita, dan untuk itulah mengapa Inspire berinvestasi dalam program Second Chance.
Sebagai tindak lanjut dan dalam rangka menginspirasi masyarakat sekitar, Inspire bekerjasama dengan Kopi Seru membuka Second Chance Café di Kawasan Megamas dekat Kantor Dinas Pariwisata Kota Manado.
Semua operasional dan pembuatan kopi akan ditangani oleh para Barista yang direkrut dari Lapas Kelas IIA Tuminting, Manado yang telah mengikuti pelatihan.
“Kami senang sekali mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah, Wali Kota Manado, Vicky Lumentut dan Kadis Perindag Hendrik Waroka dan jajarannya. Ketika kami melatih di penjara dan mendengar kisah yang mengubah kehidupan para pemuda ini, kami tahu Inspire harus membantu mereka kembali ke masyarakat dengan menawarkan program magang di Kafé Kesempatan kedua (Baca Second Chance Café), guna memberikan mereka kesempatan menuju kehidupan baru,” ungkap Hein Hoekstra dari Inspire Manado.
“Saya sangat berterima kasih atas kemitraan dengan Disperindag Manado yang menaungi IKM-UMKM sehingga Second Chance Café boleh ada hari ini, serta semua orang yang bekerja di Lapas Tuminting yang telah begitu mendukung,” sambungnya.
Menurutnya, Second Chance Café akan menyajikan varian minuman kopi dari Kopi Seru-merek baru yang kami harapkan menjadi popular juga di Manado. Semua keuntungan dari Café akan disalurkan kembali kedalam pekerjaan Inspire yang menggunakan pengaruh sepakbolah untuk membawa perubahan positif dalam diri kaum muda dan komunitas.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Manado, Pontoh Wuisang Kakauhe mengatakan pihaknya memiliki semangat bisa bermitra dengan Inspire Indonesia dalam membantu program kepada para mantan narapidana.
“Kami begitu bersemangat bermitra dengan Inspire untuk memberikan kesempatan kedua bagi mantan narapidana. Inspire telah berdampak di dalam penjara, dan sekarang kami membantu mereka dalam upaya yang kita semua bisa lihat sangat dibutuhkan untuk membantu para pemuda ini agar tidak kembali melakukan pelanggaran hukum,” ujarnya.
Tentang Inspire Indonesia:
Inspire adalah sebuah organisasi di Indonesia yang menghidupkan komunitas global yang terdiri dari organisasi-organisasi yang berpikir sama yang ingin menggunakan sepakbola untuk membawa perubahan sosial.
Kami memiliki mimpi, yaitu bahwa kita semua akan hidup dalam masyarakat yang lebih adil, lebih setara, dimana anak-anak muda diberikan kesempatan untuk belajar bermain olahraga dan kemudian menjadi orang yang berhasil dalam hidup. Karena itu di Inspire kami menggunakan sepakbola, olahraga terfavorit di dunia untuk mendorong generasi berikutnya untuk terus maju dan menjadi inspirasi bagi orang lain.
Ikuti perjalanan kami di IG@Inspire.Indonesia.
