BITUNG – Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) BMI Kota Bitung yang digelar di Kelurahan Wangurer Timur, dihadir dan dibuka secara langsung Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban (MJL), Sabtu (19/09/2020).
Dalam sambutannya, Lomban mengajak Brigade Manguni Indonesia (BMI) menjadi organisasi yang senang melayani dan membantu, agar semakin mendapat tempat di hati masyarakat luas. “Selain itu, semua anggota harus mengetahui Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) BMI. Sebab dari situ baru kita berkiprah sebagai anggota maupun pengurus dalam organisasi,” ungkap Lomban sembari menambahkan, ia lebih tertarik pada poin Saling Menolong, Saling Membantu.
Lomban juga mengatakan, tantangan kedepan yaitu, bagaimana merubah penilaian negatif masyarakat terhadap organisasi BMI saat ini. Organisasi modern saat ini melakukan hal itu demi menuai simpati masyarakat. Demikian kehadiran BMI untuk mendapatkan simpati masyarakat, yang bisa berkiprah sebagai ormas yang memiliki kode etik dengan tujuan mulia. “Bahwa organisasi BMI adalah organisasi yang yang senang melayani dan membantu. Hilangkan mindset masyarakat bahwa BMI negatif. Kita harus rubah bahwa BMI itu hadir untuk melayani. Banyak cara melayani. Tapi yang paling penting yakni kalau kita tunjukan bahwa kita hadir untuk melayani, maka kita makin besar dan kita makin dicintai masyarakat,” ujar Lomban.
Selaku Wali Kota Bitung, Lomban menyatakan kesiapan bekerjasama untuk jadikan BMI semakim sejahterah di Kota Bitung. “Saya juga berharap BMI Kota Bitung ikut meredam situasi politik yang saat ini mulai memanas menjelang Pilkada 09 Desember 2020 mendatang,” tandas Lomban.
Turut hadir unsur Forkopimda, Kaban Kesbangpol Pemkot Bitung, Dewan Pimpinan Tonaas (DPT) BMI, Tonaas Wangko Lendy Wangke dan keluarga besar BMI Kota Bitung.(*)
