BITUNG – Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban menghadiri pegelaran adat Tulude Kelurahan Kakenturan Dua Kecamatan Maesa, Selasa (19/02/2020).
Diawali pemasangan paporong kepada Walikota Bitung sebagai Tembonang Wanua’ng, arak-arakan kue adat tamo, serta diiringi musik tradisional tagonggong mengantar walikota bersama rombongan naik diatas panggung utama. Kemudian dilanjutkan dengan proses pemotongan kue adat tamo oleh adik Gabriela Muhaling sebagai generasi penerus dari budaya Tulude yang ada di Kota Bitung.
Dalam sambutannya Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban memberikan apresiasi atas gelar adat Tulude yang dilaksanakan turun temurun, karena itu kita sebagai generasi penerus wajib untuk terus melestarikannya. “Mari kita naikan syukur karena Tuhan selalu menjaga dan melindungi kita, sehingga tahun 2019 bisa kita lalui dan saat ini kita telah menapaki tahun 2020 yang masih misteri, tetapi dengan keyakinan Tuhan selalu bersama kita,” ungkap Lomban.
Dalam kesempatan Lomban memaparkan program pemerintah yang membantu meringankan beban masyarakat, diantaranya BPJS Kesehatan melalui rogram talikasih, memberikan beasiswa kurang mampu, santunan duka sebesar Rp.2,5 juta per kejadian, dan masih banyak program – program pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat Kota Bitung.
“Melalui pesta adat Tulude ini, mari ciptakan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat serta terus menjaga kebersamaan, baku-baku bae dan baku-baku sayang, dengan harapan Tuhan akan terus berkati kita semua di tahun 2020 ini,” ujar Lomban.
Turut hadir, anggota DPRD Kota Bitung, para Asisten bersama jajaran KPD, Camat Maesa, lurah bersama jajaran, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua panitia pelaksana Amos Kakomba dan seluruh panitia.(*)
