Mantali: Pemkot dan Masyarakat Manado Harus Evaluasi Soal Predikat Kota Terkotor  

Anggota DPRD Kota Manado, Fanny Mantali. (foto:ml)
Anggota DPRD Kota Manado, Fanny Mantali. (foto:ml)

MANADO – Setelah Manado mendapat predikat kota terkotor untuk ketegori kota besar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI  membuat anggota DPRD Kota Manado, Fanny Mantali angkat bicara.

Mantali menyayangkan predikat tersebut harus melekat pada Kota Manado. Kendati, menurutnya hal tersebut dapat diantisipasi.

“Apa yang diberikan oleh Kementarian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia dapat dijadikan pembelajaran bersama baik Pemkot maupun masyarakat Manado,” kata Mantali, kepada manadoline.com, Rabu (16/1).

Namun, politisi Gerindra berharap Pemkot Manado dapat melakukan evaluasi terhadap apa yang menyebabkan sehingga Manado mendapatkan predikat buruk tersebut.

“Evaluasi soal masalah penanganan sampah apakah sudah tuntas atau belum di lapangan, penataan wilayah-wilayah yang masih terkesan kumuh dan hal ini penting untuk dilakukan,” terangnya.

Konsep kota bersih tidak harus juga karena termotivasi oleh sebuah penghargaan adipura, tapi karena ingin menjadikan masyarakat Manado menjadi sehat dan kota indah.

Mantali juga meminta masyarakat termotivasi pada budaya sehat dengan tidak membuang sampah sembarang tapi juga ikut berpartisipasi memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar. (ml)