BITUNG-Sebagai bentuk kepedulian kepada korban banjir yang ada di Kelurahan Kakenturan Satu, Maesa, Kota Bitung. Tiga anggota DPRD Sulut Melky J Pangemanan (MJP), Braien Waworuntu, (BW) Nick A Lomban (NL) langsung turun ke lokasi banjir, Selasa (10/12/2019) pukul 15.30 Wita.
Melky J Pangemanan beesama Braien Waworuntu, Nick J Lomban dil lokasi banjir
Selain memberikan bantuan bersama Dinas Sosial Provinsi, tiga anggota DPRD Sulut ini mendengarkan keluhan menyerap aspirasi dan aduan warga yang terdampak banjir.
Kepada wartawan, MJP mengakui dugaan sementara, banjir yang terjadi di Kelurahan Kakenturan Satu, Maesa, Kota Bitung karena pengelolaan pembangunan jalan Tol Bitung-Manado yang tidak profesional.
“Keluhan yang kami dapatkan dari korban banjir, dulunya tidak pernah terjadi banjir seperti sekarang ini. Biasanya kalau hujan turun deras dan berhari-hari hanya akan banjir didepan jalan tapi sekarang air disertai pasir/lumpur masuk sampai ke rumah-rumah warga,” ujar MJP.
MJP mengakui bahwa sesuai keluhan warga banjir yang terjadi diakibatkan karena Pekerjaan Pembangunan jalan Tol yang tidak memperhatikan dampak lingkungan dan pihak pelaksana proyek/kontraktor bekerja dengan mengabaikan kepentingan masyarakat sekitar.
“DPRD Provinsi Sulut sangat menyesalkan kejadian ini dan prihatin dengan keadaan warga yang terdampak banjir. Tapi kami sepenanggungan bersama warga dan akan membawa aspirasi tersebut serta menindaklanjutinya sesuai dengan tugas dan fungsi kami,”ucap MJP.
Dari data yang dihimpun ada sekira 94 KK rumah warga yang terkena korban banjir.(mom)
