Mor Turun Langsung Minta Massa Pendukung Tidak Berkerumun

Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw meminta massa pendukung untuk tidak berkerumun di lokasi KPU Manado. (foto:manadoline)

Manadoline, Manado — Proses Pendaftaran pasangan Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw di KPU Kota Manado, Sabtu (05/09/2020) harus terhenti sejenak. Pasalnya, Bawaslu meminta massa pendukung untuk tidak berkerumun di lokasi pendaftaran sebagai bentuk kepatuhan pada aturan penyelenggaraan Pilkada yang berlaku.

Anggota Bawaslu Manado, Taufik Bilfaqih kemudian berbicara dan meminta pasangan bakal calon Wali Kota Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw untuk meminta massa pendukung membubarkan diri.

“Kami merekomendasikan kepada KPU untuk tidak memulai proses pendaftaran pasangan calon kalau ada kerumunan massa pendukung. Karenanya, kami meminta kepada paslon untuk membubarkannya,” kata anggota Bawaslu Manado, Taufik Bilfaqih.

Permintaan Bawaslu Kota Manado langsung direspons baik oleh Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw dengan mendatangi massa pendukung dan meminta untuk patuh pada protokol kesehatan dan aturan saat proses pendaftaran.

“Saya bersama sahabat saya Hanny Joost Pajouw memohon kepada massa pendukung untuk patuh pada protokol kesehatan dengan tidak berkerumun di tempat ini. Ini agar proses pendaftaran kami berdua berjalan lancar dan baik,” ungkap Mor dihadapan ratusan pendukung.

Massa pendukung kemudian mengindahkan permintaan Mor Dominus Bastiaan, perlahan membubarkan diri bergeser tempat dari lokasi KPU Kota Manado dengan mengikuti arahan dari aparat Kepolisian. (hcl)