Pemprov Sulut Salurkan 10.000 Bapok, Ke 130 Lembaga Keagamaan Sangihe

Kepala UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah Sangihe, Talaud, Sitaro Stanley Ticoalu saat mewakili Pemerintah Provinsi Sulut dalam penyerahan bantuan bapok di Graha Gereja Immanuel Tahuna.

Manadoline.com, Tahuna- Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Olly Dondokambey-Steven Kandouw (ODSK) melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan 10.000 Bapok kepada 130 lembaga keagamaan yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Kepala Seksi Jaminan Sosial Keluarga Dinas Sosial Daerah Provinsi Sulut Julivan Kondoahi ketika ditemui disela-sela pendistribusian paket Bapok menyatakan bahwa 10000 paket ini merupakan bantuan tahap kedua di Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Bantuan 10000 paket Bapok ini merupakan tahap kedua bagi Kabupaten Sangihe. Dimana sesuai dengan data yang masuk pada kami, untuk tahap kedua ini diperuntukkan bagi 130 lembaga keagamaan”, ujar Kondoahi.

Kepala Seksi Jaminan Sosial Keluarga Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara Julivan Kondoahi.

Bantuan bapok dari Pemprov Sulut ini diakuinya sebagai langkah untuk percepatan penanganan covid-19, khususnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Penyaluran bantuan sosial dari Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara dibawah kepemimpinan bapak Olly Dondokambey-Steven Kandouw merupakan langkah percepatan penanganan covid-19, khususnya masyarakat di Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang terdampak langsung bencana non alam covid-19,” ujarnya. 

Dirinya juga menjelaskan mengapa bantuan ini dipercayakan kepada lembaga keagamaan, dikarenakan sesuai dengan rapat jajaran Forkopimda, dan permohonan yang dimasukkan lembaga keagamaan itu sendiri. 

“Bantuan disalurkan dari lembaga keagamaan, sesuai dengan hasil rapat pimpinan daerah bersama dengan jajaran Forkopimda Sulut, dan berdasarkan surat edaran Gubernur Sulawesi Utara, terkait dengan permintaan permohonan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak covid-19. Dan ini merupakan tindak lanjut permohonan dari para lembaga keagamaan tersebut,” jelasnya. 

Disisi lain Kondoahi melanjutkan bahwa masih ada bantuan lagi untuk tahap ketiga dari pemerintahan Sulut Hebat sejumlah 12000 paket lagi dan prosedurnya tetap melalui lembaga keagamaan. 

“Sesuai dengan proposal yang masuk dari lembaga keagamaan, maka masih ada sekira 12000 paket Bapok nantinya akan disalurkan lagi,” pungkasnya sembari menyampaikan harapannya bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan pokoknya sehari-hari. (Zul)