Penjabat Bupati Albert Huppy Wounde Disambut Secara Adat Saat Tiba di Sangihe

Manadoline.com, Sangihe- Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe yang baru dilantik Albert Huppy Wounde, tiba di Sangihe Kamis (30/5/2024) pagi. Kedatangan Pj Bupati baru ini disambut oleh para pejabat eselon II, III, dan IV serta jajaran staf Pemkab Sangihe di Pelabuhan Nusantara Tahuna. Prosesi adat dilanjutkan ketika Pj Bupati Albert Huppy Wounde bersama isteri memasuki Rumah Dinas Bupati, dan bertemu dengan jajaran Forkopimda dan ASN. 

Penjabat Bupati bersama ibu di sambut secara adat Sangihe dan selanjutnya melakukan ibadah syukur untuk menandai mulainya Wounde melaksanakan tugas sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe.

Dalam sambutannya, Wounde menyampaikan terima kasih kepada Badan Adat dan masyarakat Sangihe yang telah menyambutnya dengan hangat.

”Terima kasih kepada Badan Adat dan masyarakat Sangihe yang telah menjemput kami secara adat. Saya juga mohon pendampingan dari Badan Pembina Adat Sangihe dalam pelaksanaan tugas sebagai Kepala Adat Sangihe,” ungkap Wounde.

Wounde juga menyampaikan bahwa kedatangannya di Sangihe merupakan momentum yang sangat berkesan bagi dirinya dan istrinya karena bisa menginjakkan kaki di Tanah Sangihe.

“Saya hadir di sini untuk melaksanakan amanah yang dipercayakan oleh Presiden melalui Menteri Dalam Negeri sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe. Namun, saya tidak menyangka dan sangat terharu dengan penyambutan masyarakat secara adat. Kami sungguh sangat berterima kasih, dan ini menjadi perjumpaan awal kita untuk menyukseskan semua program kerja pemerintah,” ujar Wounde sembari memohon dukungan penuh dalam melaksanakan tugasnya.

Menurutnya, semua terjadi sampai dirinya bisa hadir di Sangihe karena kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa

“Saya menerima pesan dari Kemendagri melalui PPATK. Saya seharusnya bertugas di Bolmong namun semua perubahan terjadi begitu cepat. Tapi saya yakin bahwa hanya Tuhan yang berkehendak, makanya saya bisa hadir di Sangihe,” tuturnya.

“Ini merupakan amanah mulia namun juga tidak mudah untuk dilaksanakan, karena itu saya membutuhkan kerja sama kita, dukungan teman-teman, struktur OPD, dan masyarakat Sangihe,” tambahnya.