Percikan Listrik sampai Terjebak Dalam Rumah, Ini Musibah Terjadi 2 Hari Manado Diguyur Hujan

Proses evakuasi pohon tumbang akibat hujan dan angin kencang di Kota Manado.

MANADO – Sejak kemarin sampai sore ini (Sabtu, 16/1/2021) curah hujan masih terus mengguyur Kota Manado. Sejumlah titik telah terjadi tanah longsor, pun genangan air sudah naik sampai ke badan jalan di beberapa lokasi dan rumah warga.

Jajaran Pemkot Manado, khusus instansi teknis, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), DLH (Dinas Lingkungan Hidup) sejak Jumat (15/1/2021) malam langsung turun ke lokasi kejadian bekerjasama TNI/Polri dan pihak kelurahan membantu warga yang terdampak bencana.

Data sementara yang dihimpun Manado Line, sejak jumat malam bencana sudah mengintai warga. Mulai dari pohon tumbang, tanah longsor hingga naiknya tensi air ke rumah-rumah warga. Seperti yang terjadi di Kelurahan Perkamil lingkungan V Kecamatan Paal Dua.

Di lokasi tersebut, tak jauh dari Gereja GPdI, 4 warga sempat terjebak dalam rumah akibat tanah longsor. “Sejak menerima laporan kami langsung menuju lokasi kejadian. Laporan kami langsung tindaklanjuti dan menyelamatkan warga yang jadi korban,” kata Kepala BPBD Kota Manado, Donald Sambuaga.

BPBD, DLH dan jajaran Pemkot Manado bekerjasama TNI/Polri menindaklanjuti laporan warga musibah terjadi pasca Manado diguyur hujan sejak Jumat (15/1/2021) malam.

Di kelurahan Tumumpa II lingkungan 4 Kecamatan Tuminting, tak jauh dari Gereja Firdaus terjadi percikan listrik di atap rumah warga dan langsung ditindaklanjuti pihak PLN. Sementara pohon tumbang di jalan Pogidon, kelurahan Mahawu lingkungan 1 Kecamatan Tuminting langsung ditindaklanjuti DLH Manado.

Di jalan Bengawan Solo, lingkungan 1 Kecamatan Singkil terdapat kabel listrik putus akibat pohon tumbang serta pohon tumbang tersangkut kabel listrik di kelurahan Tuminting lingkungan 6 lorong symphoni langsung ditangani DLH, PLN dan BPBD.

“Kami bekerjasama dengan instansi terkait lain sejak jumat malam menindaklanjuti laporan masyarakat. Oleh Pak Wali Kota kami diminta bergerak cepat dan saling koordinasi membantu warga,” ujar Sambuaga saat meninjau lokasi longsor di kelurahan Perkamil sabtu sore tadi. (ant)