Peristiwa ASN di Jalan Pangu Mitra Sempat Viral, Pemprov Sulut Beri Sanksi Tegas

MANADOLINE– Hari ini Jumat (16/12/2022) pagi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) gerak cepat tindaklanjuti beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sempat viral di media sosial terkait peristiwa di Jalan Desa Pangu Minahasa Tenggara (Mitra), Kamis (15/12/2022).

Menurut seorang pria yang menjadi korban dalam kesaksiannya di media sosial (facebook), kejadian itu terjadi pada Selasa (13/12/2022). Dimana, beberapa ASN berseragam lengkap dengan mengendarai empat mobil satu berplat merah lewat dari arah Mitra mengambil jalur korban yang dari arah Langowan.

Sontak korban langsung berinisiatif menghindari tabrakan sehingga setir sepeda motornya langsung ke luar badan jalan ke arah rerumputan, untung tidak masuk jurang, “tulis sumber Rifay Tumboimbela dalam akun facebooknya yang telah diposting akun Sulawesi Utara Community, Kamis (15/12/2022) kemarin.

Berharap ditolong oleh ASN, malah nasib sial dialami sang korban. Pasalnya dalam video yang beredar terjadilah aduh mulut malah korban diteriakan dan ditertawakan para ASN tanpa rasa bersalah, tidak ada rasa kasihan dan tidak membantu korban.

Sementara gerak cepat Pemprov Sulut tindaklanjuti para ASN dipanggil langsung di Kantor Inspektorat dengan melibatkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) langsung ditangani Kepala Inspektorat Mecky Onibala dan Kepala BKD Clay Dondokambey, Jumat (16/12/2022) pagi.

Diberikan pembinaan dan hasil pemanggilan itu telah disepakati:

  1. Semua yang ada dalam video viral di panggil atas arahan pimpinan untuk di bina
  2. Pembinaan oleh Ass. 2, Inspektur, BKD di Kantor Inspektorat
  3. Setelah di bina Disiplin dan Etika, semua yg terlibat diwajibkan menulis surat pernyataan, yang isinya :
  • Mengakui kesalahan
  • Tidak akan mengulangi kesalahan
  • Akan meminta maaf kepada ybs dan keluarga dalam waktu 1 x 24 jam
  • 4. Semua yang terlibat / viral dalam video mendapatkan sanksi / hukuman sesuai peraturan disiplin PNS

(kan)

ASN: Ini peristiwa di Jalan Pangu Mitra yang sempat viral di upload oleh korban dan diteruskan akun Facebook Sulawesi Utara Community