Rawung: Puji Tuhan, Gaji 33 THL RSUD Noongan Bertambah

MANADO-Akhirnya perjuangan Tenaga Kerja Lepas (THL) berjumlah 33 perawat dari RSUD Noongan untuk meminta kenaikan gaji, akhirnya berhasil diperjuangkan oleh Komisi IV DPRD Sulut yang dipimpin langsung oleh  James Karinda.

SERIUS:Pembahasan APBD 2018, komisi IV bersama dengan Direktur RSUD Noongan, dr Enrico H Rawung, MARS, Selasa (14/11/2017).

Perjuangan Komisi IV ini berhasil diwujudkan lewat pembahasan APBD 2018 bersama dengan Direktur RSUD Noongan, dr Enrico H Rawung, MARS.

“Ini nasib rakyat. Jadi harus menjadi prioritas kami untuk diperjuangkan. Anggaran untuk ATK serta perjalanan dinas kami kurangi. Dan dana itu dipergunakan untuk menambah gaji para perawat,” tegas Karinda yang ikut dibenarkan oleh Wakil Ketua Komisi IV Inggried Sondakh.

Dibantu Komisi IV, Direktur RSUD Noongan dr. Enrico H Rawung, MARS berhasil memperjuangkan kenaikan gaji 33 THL kemitraan.

Sementara itu, Direktur RSUD Noongan, dr Enrico H Rawung, MARS mengaku bersyukur kepada Tuhan, karena masalah kenaikan gaji 33 THL kemitraan sudah bisa ada solusi.

” Dibantu Komisi IV, Puji Tuhan untuk APBD 2018 sudah tertata anggaran untuk 33 THL kemitraan, mereka akan mendapatkan gaji UMP,”aku Rawung.

Lanjut Rawung, pengalaman yang terjadi untuk 33 THL kemitraan di RSUD Noongan tidak akan terjadi lagi.” Kami akan selektif untuk penerimaan THL. Untuk sekarang ini tidak akan ada penambaha lagi cukup 68 THL,”ujar Rawung.

Setelah masalah THL selesai, Rawung mengaku akan fokus mengembangkan RSUD Noongan menjadi rumah sakit rujukan.” Kami berusaha memberikan pelayanan yang terbaik. Dan sekarang kami sedang berusaha RSUD Noongan menjadi Rumah Sakit Pusat Rujukan Regional,” tambahnya.

Diketahui, sebelumya 33 THL kemitraan di RSUD Noongan melakukan aksi demo di DPRD Sulut untuk meminta kenaikan gaji. Karena selama ini 33 THL hanya mendapatkan gaji sebesar Rp1, 4 juta. (mom)