RDP Komisi I Bersama Sekretariat Dewan, Ini Tiga Hal yang Diingatkan Raski ke Sekwan Baru Sandra Moniaga

MANADO-Komisi I DPRD Sulut melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan mitra kerjanya, salah satunya adalah Sekretariat Dewan, Selasa (25/10/2022).

Komisi I foto bersama usai RDP beesama Sekretariat Dewan.

Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi Raski Mokodompit didampingi Sekretaris Komisi Henry Walukow serta anggota Melky J Pangemanan (MJP), Herol V Kaawoan, Hilman Idrus.

Pada RDP perdana dengan Sekretaris Dewan Sandra Moniaga. Raski Mokodompit pada kesempatan itu memuji kinerja dari Sekwan yang sebelumnya Glady Kawatu.

Ketua Komisi Raski Mokodompit saat memimpin rapat.

“Kami sangat berharap Ibu Sandra Moniaga merupakan Sekwan yang baru mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Bahkan harapan kami jauh lebih baik, terutama pelayanan kepada 45 anggota dewan,”tegas Mokodompit.

Pada kempatan itu, RDP Komisi I belum membahas soal anggaran karena sifatnya masih tahap perkenalan dengan sekwan baru.

Namun pada kesempatan itu, Mokodompit mengingatkan Sekretaris Dewan Sandra Moniaga agar memperhatikan berbagai hal seperti anggaran untuk perjalanan dinas, anggaran untuk Sosialisasi perda (Sosper) dan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Sosbang) serta anggaran untuk media.

“Tiga hal ini yang harus diperhatikan secara serius oleh ibu Sekwan yang baru,”ucap Mokodompit saat memimpin rapat.

Sementara itu Hendry Walukow sebagai Sekretaris Komisi I menyatakan, jika secara pribadi
dirinya mendukung sepenuhnya Sandra Moniaga menjadi Sekwan. Walukow juga mempertanyakan anggaran bintek yang kabarnya dihilangkan. “Kami ingin penjelasan soal anggaran bimtek,”tegas Walukow.

Sedangkan Melky Jakhin Pangemanan mengingatkan Sekwan yang baru agar bisa memperhatikan ASN dan staff yang telah bekerja maksimal.

Sekwan Sandra Moniaga dalam rapat tersebut menyatakan akan bekerja maksimal serta mengharapkan bimbingan dan dukungan dari Komisi I.

“Tentu kami akan lanjutkan dan tingkatkan kerja-kerja mantan ibu Sekwan serta mohon kiranya bimbingan dan dukungan dari komisi I,”kata Moniaga.

Menariknya, dalam rapat ini sempat pertanyakan soal dilarang merokok kecuali pak Sekprov seperti pernyataan Sekwan saat serah terima jabatan lalu.

“Kalau memang kebijakan, jangan ada yang dikecualikan, tapi masalah merokok saya pikir sudah ada tempat-tempat yang disediakan. Banyak juga anggota dewan yang merokok. Mungkin pernyataan ibu Sekwan hanya bercanda saat sertijab lalu,”ucap Herol Kaawoan dan Hilman Idrus.

Diakui Mokodompit soal merokok. “Warga sulut ada yang merokok dan ada yang tidak merokok. Anggota dewanpun begitu. Jadi, memang dilarang merokok ditempat-tempat yang tertulis no Smoking. Bisa jugakan merokok di ruangan masing-masing bagi anggota dewan yang perokok,”ujar Mokodompit.

Yang terlihat dalam RDP, Sandra Moniaga didampingi kabag Umum John Paerunan, kabag persidangan, Jerry Chistofel, kabag Keuangan, Steven Purukan serta sejumlah Kepala sub bagian dan staf pendampaing. (mom)