MANADO — Ketua Kopiah Karanji, Hj Rum Usulu, mantan Sekretaris Daerah Pemkot Manado, yang dikenal birokrat sejati itu, turut mendampingi Calon Walikota Manado, Prof Julyeta PA Runtuwene (JPAR), untuk menghadiri undangan dari Pemuda Muslimin Indonesia (PMI), terkait Khitan gratis, di Kelurahan Dendengan Dalam, Sabtu (10/10/20).
JPAR mengingatkan dalam masa pandemi Covid-19 agar masyarakat tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan.
“Ada yang harus dilakukan masyarakat dalam memerangi Covid-19. Adapun kiatnya untuk protokol kesehatan yaitu 4 M, mencuci tangan di air pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” ujar JPAR.
Lanjut dikatakan, kepada pemuda muslim yang telah menggelar kegiatan khitan gratis agar bisa tetap semangat dan jaga kesehatan.
“Kegiatan seperti ini patut didukung, sunatan masal atau khitan ini adalah bagian dari menjaga kesehatan tubuh untuk anak laki-laki dan tentunya sangat baik. Saya sebagai Ketua PMI Manado sangat mensuport kegiatan ini,” ucap JPAR.
Ketua Pemuda Muslimin Indonesia Kota Manado, Hadi Prestasi menuturkan, kalau kegiatan sosial sudah menjadi bagian dari program pemuda muslimin.
“Perlu diketahui bahwa khitan gratis atau sunatan masal ini kita batasi pesertanya dan tentunya mengikuti protap kesehatan covid-19. Begitupun dari tim kesehatan dari para dokter ahli beda serta pelaksanan khitan di RS Pancaran Kasih. Sebelumnya juga para peserta dilakukan rapid test terlebih dahulu,” pungkasnya. (swb).
