Manadoline.com, Tahuna- Demi menjawab kebutuhan modal transportasi kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Dinas Kesehatan menambah 8 unit Mobil Ambulance yang akan diperuntukkan bagi 8 puskesmas.
Puskesmas Kuma, Enemawira, Pintareng, Salurang, Manente, Tamako, Marore dan Nusa Tabukan, adalah 8 Puskesmas yang mendapat bantuan mobil ambulance.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe dr Jopi Thungari, mobil ambulance yang dananya berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sengaja dibeli oleh Dinas Kesehatan untuk mengganti mobil ambulance yang telah rusak.
“Kita memang selama ini kan kesulitan akan Mobil Ambulance, rata-rata mobil ambulance dibeberapa Puskesmas itu usianya sudah di atas 10 tahun. Jadi kami mencoba melengkapi di setiap Puskesmas yang ada, targetnya satu Puskesmas dua mobil ambulance,” katanya.
Penambahan mobil ambulance ini dirasa penting, sebab jika ada pasien yang sakit atau dirujuk ke puskesmas dan lokasinya jauh dari Puskesmas, tentunya mobil ambulance yang ada dapat menfasilitasi hal tersebut.
“Kita butuh satu Puskesmas dua mobil ambulance, apa lagi Puskesmas yang jauh. Oleh karena itu, atas petunjuk dari pak bupati, dan juga para anggota dewan sehingga di tahun ini kita dapat bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yakni berupa 8 mobil ambulance. Mudah-mudahan masalah yang ada bisa teratasi. Seperti pasien yang rumahnya jauh dari Puskesmas, sudah bisa difasilitasi menggunakan mobil ambulance,” ujarnya.
Dirinya juga mengakui, bahwa tambahan delapan mobil ambulance ini sedikit bisa menjawab keluhan dari masyarakat akan modal transportasi kesehatan. Dan sebisa mungkin akan mengusahakan kembali adanya tambahan mobil ambulance.
“Kita masih butuh beberapa ambulance lagi, karena ada beberapa Puskesmas yang artinya belum kebagian. Lewat dana DAK kita akan coba usulkan di tahun depan,” pungkasnya.
