Taufik: Paslon Harus Berikan Edukasi Politik Baik Kepada Masyarakat

Pimpinan Bawaslu Kota Manado, Taufik Bilfaqih. (Foto:manadoline)

Manadoline, Manado — Pimpinan Bawaslu Kota Manado, Taufik Bilfaqih meminta peran organisasi kepemudaan, organisasi kemasyarakatan, aktivits ikut berperan membantu penyelenggara melakukan pengawasan terhadap semua tahapan di Pilkada.

“Kami bersama dengan Komite Independen Pamantau Pemilu Kota Manado, membincangkan bagaiman soal etika berdemokrasi agar bisa dikemukakan dalam semua tahapan Pilkada,” kata Taufik Bilfaqih di Manado.

Menurutnya, masa depan Pilkada tergantung dari cara berpikir kita sebagai elemen masyarakat sehingga bisa memberikan jaminan pada kualitas pesta demokrasi yang benar-benar demokratis dan berintegritas.

“Kesehatan kita di Pilkada tergantung dari cara berpikir kita. Kalau kemudian masyarakat sudah ditarik oleh tim sukses dan pasangan calon yang notabene tidak memberikan edukasi politik yang baik, saya yakin pesta demokrasi kita berakhir dengan pesta konflik,” jelanya.

Bawaslu sebagai penyelenggara Pemilu mengajak masyarakat, organisasi kepemudaan dan aktivist pemuda untuk waras berpikir, sehingga jika kemudian mereka menjadi tim sukses harus benar-benar waras dan kemudian memberikan dukungan kepada pasangan calon tertentu harus memiliki pikiran yang positif.

Taufik menegaskan, dalam Pilkada Manado ada 4 bakal pasangan calon dengan multi kultural, multi etnis dan multi identitas, dan jika perbedaan tersebut tidak dikelola dengan baik akan terjadi konflik sosial.

“Bawaslu mengajak peran pemuda untuk mengawasi pilkada ini. Ini yang kita sosialisasikan peran kita sebagai penyelenggara dan peran anda sebagai masyarakat, sebagai anak muda, sebagai aktivis,” ucapnya.

Dia kemudian meminta agar masyarakat ikut mengawasi Bawaslu sebagai penyelenggara. Pasalnya, jika mereka tidak diawasi justru akan menjadi wasit yang tidak adil dalam pengawasan Pilkada. (hcl)