Tekad GSVL Raih Nilai A LKIP, Pejabat Manado Teken Perjanjian Kinerja 2017

Pejabat Pemkot Manado menandatangani perjanjian kinerja 2017 depan Wali Kota, GS Vicky Lumentut
Pejabat Pemkot Manado menandatangani perjanjian kinerja 2017 depan Wali Kota, GS Vicky Lumentut

MANADO – Empat tahun berturut-turut Pemkot Manado langganan meraih nilai B Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) sejak kepemimpinan periode pertama GS Vicky Lumentut (GSVL) sebagai Wali Kota Manado, belum membuat GSVL puas jika tidak melangkah maju rebut penilaian A.

Senin (20/3/2017), sebagaimana setiap tahun dilakukan Pemkot Manado, GSVL kembali meminta komitmen seluruh perangkat daerah melakukan penandatanganan kinerja di hadapannya tahun 2017 ini di Aula Serbaguna Kantor Wali Kota.

Jika tidak mampu melaksanakan komitmen tersebut, pejabat sewatu-waktu bisa diganti dengan orang yang lebih mampu mengimplementasikan tugas pokok dan fungsinya.

“Wajib hukumnya tiap tahun semua pejabat menanda-tangani Perjanjian Kinerja, jangan hanya sebatas ditandatangi di atas kertas, tapi harus dengan implementasinya. Karena itu, pada akhirnya akan ada penilaian,” tegas GSVL.

Penilaian kinerja akan mempengaruhi penilaian LKIP dari KemenPAN-RB.

Wali Kota GS Vicky Lumentut membakar semangat kerja jajaranya dengan komitmen 953. (foto: humas)

“Kita akan bertekad merubah nilai B menjadi A dari MenPAN-RB. Peluang kesana ada, karena selain sudah meraih 4 tahun berturut-turut nilai B. Juga karena hadirnya Cerdas Command Center, kiranya bisa membantu semangat kinerja semua Perangkat Daerah,” kata Ketua Dewan Pengawas Apeksi ini.

Selain Perjanjian Kinerja, Pemkot Manado juga telah melakukan penandatanganan Komitmen 953 yakni 9 paham, 5 siap dan 3 semangat.

“Komitmen 953 ini akan terus diImplementasikan semua Perangkat Daerah. Semua harus berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang baik kedepan,” tandas GSVL.

Dia meminta semua pejabat tidak berpuas diri dengan hasil atau prestasi yang telah dilakukan. “Harus ada lompatan kinerja positif guna peningkatan kepentingan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas suami tercinta Rektor Unima Prof DR Julyeta PA Runtuwene ini. (ivan)