Telah Dicanangkan Siswa SD dan SMP Mitra Tak Pakai Seragam di Hari Selasa

Bupati James Sumendap SH saat menyampaikan sambutan di Hari Guru dan HUT PGRI ke-74 di Lapangan Ompi Ratahan.

RATAHAN — Setelah mencanangkan pakaian bebas rapih kepada seluruh ASN di Minahasa Tenggara (Mitra) pada hari Selasa, kini Bupati James Sumendap SH mencanangkan juga pakaian bebas rapih pada seluruh siswa SD dan SMP pada hari tersebut.

Sebelumnya, terkait pakaian SD dan SMP di Mitra juga mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak, karena seragam sekolah siswa SD dan SMP, untuk laki-laki pakai celana panjang dan perempuan rok dibawah lutut.

Namun kali ini, siswa SD dan SMP di beri kebebasan memakai pakaian bebas rapih, menyesuaikan dengan pakaian dinas dan badan yang ada di Mitra yang pakai bebas rapih setiap hari Selasa.

“Kita canangkan hari Selasa anak-anak siswa SD dan SMP tidak pakai seragam lagi. Anak-anak menyesuaikan dengan dinas dan badan yang ada yang pakai pakaian bebas rapih,” kata Bupati Sumendap.

Menurutnya, saat ini adalah zaman milenial harus menyesuaikan dengan arus globalisasi yang luar biasa. Namun jangan kebablasan.

“Bebas rapih maksudnya anak-anak pakai kemeja dan celana panjang bagi pria kemudian wanita pakai blus dan rok sesuai umur,” terangnya.

Ia juga menyampaikan, kalau bisa dihari Selasa tidak lagi belajar didalam ruang kelas namun keluar dan belajar bersama di kebun, pantai, kantor dinas, kantor Polres.

“Intinya belajar di alam sehingga tidak kaku. Namun, tidak mengurangi mata pelajaran yang akan diterima para siswa dihari tersebut. Untuk berwisata di hari Selasa pun silakan,” terang Sumendap.

Dengan dicanangkan Selasa pakai bebas rapih dan belajar di alam, seluruh siswa SD dan SMP bahkan guru-guru pun menyambut baik hal tersebut. (fensen)