Tingkatkan Performa Pengabdian, 80 Personil Rutan Manado Ikut FMD

MANADO – Seluruh personil  Rumah Tahanan  Negara  Kelas II Manado ambil bagian dalam program Pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin (FMD) yang dilangsungkan di Grand Luley Hotel selama tiga hari, 9 Feruari  hingga 11 Februari 2023. 

Dengan mengusung tema anyar, Meningkatkan Disiplin Petugas Pemasyarakatan Dengan Membangun Kerjasama Tim dan Membentuk Mental Yang Tangguh,  FMD dibagi dalam dua tahap pelaksanaan yaitu Grup Pengamanan pada pembukaan dan dilanjutkan dengan Grup Staf pada hari kedua. 

Kakanwil Kemenkumham Sulut, Ronald Lumbuun yang membuka membuka secara resmi  pelaksanaan hajatan tersebut juga  menyampaikan materi  penguatan tugas dan fungsi  Insan Pengayoman, khususnya Rutan Manado.

Didampingi Kadiv Pas Sulut, I Putu Murdiana dan Ka Rutan Manado, Deny Fajariyanto, Kakanwil  tidak lupa menyampaikan selamat kepada Rutan Manado yang telah melaksanakan FMD sambil berharap dengan pelaksanaan ini seluruh personil Rutan  terlecut  semangat dalam bekerja serta meningkatkan kualitas kerja melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

‘’Tingkatkan deteksi dini dalam tusi kita di Rutan Manado dan jaga selalu marwah pemasyarakatan saat bertugas maupun diluar tugas kita. Jadilah ASN yang menjunjung tata nilai pasti Kemenkumham dimana kita bekerja,’’ pesan Ronald Lumbuun saat membuka hajatan  tersebut.

Turut hadir Kasubsi Pengelolaan Angelina P. Tololiu, Kasat Pengamanan Rutan Manado Rico S. Wendur, Kasubsi Yantah Wahyono.

Sementara Joujte E. Sinaulan yang dipercayakan sebagai Ketua Panitia menjelaskan bahwa 80 petugas Rutan ambil bagian dalam hajatan tersebut yang dbagi dalam dua 2 kelompok. 

‘’Terima kasih atas dukungan, sehingga semua bisa berjalan dengan baik,’’  kata Sinaulan yang sehari-hari adalah Kasubsi Bimbingan Kegiatan itu,

Sementara  itu  Kadiv Pas I Putu Murdiana tampil memberikan penguatan di buat  Grup Staf yang dominan dari Bagian Pengelolaan, Pelayanan Tahanan, Bimbingan Kegiatan dan staf KPR.

Kadiv Pas berharap dalam menjalankan tugas tidak ada diskriminasi.  Sekaligus mengedepabkan tiga kunci Pemasyarakatan Maju yaitu melakukan deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, pemberantasan peredaran gelap narkoba dan sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya, plus Back To Basic yaitu mengembalikan tugas dan fungsi pemasyarakatan sebagai mana mestinya.

“Lebih baik bekerja bercucuran keringat dari pada bercucuran keringat saat menghadapi masalah,”  tegas putra Bali itu.

Selain mengikuti penyampaian materi, kegiatan FMD ini juga dikemas dalam bentuk Outbond dengan Games-Games yang seru dan sangat bermanfaat untuk meningkatkan kebersamaan, kekompakan, serta memupuk jiwa korsa.

Harapan Ka Rutan, Deny Fajariyanto dengan hajatan ini dapat memberikan output sekaligus meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) jajaran Rutan Manado yang selalu sigap dan bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi sebagai petugas pemasyarakatan. [*/anr]