MANADO-Pembangunan TPA Regional Ilo-ilo Wori ditargetkan selesai bulan Desember 2021. Hal ini disampaikan Kepala Balai Prasarana Pemukiman (Praskim) Wilayah Sulut, Rus’an M Nur Tain saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Komisi III DPRD Sulur, Senin (29/3/2021).
“Desember harus selesai karena kontrak tidak bisa diperpanjang jadi tahunnya 2021 harus selesai,
dan kemungkinan 2022 sudah beroprasi,”ucapnya, saat di wawancari awak media setelah RDP dengan Komisi III DPRD Sulut.
Diakui Rus’an M Nur Tain, pembangunan ini memang yang berat terkait penggalian kolam yang berbatu, dan dengan waktu yang sisa 8 bulan kami tetap target menyelesaikan Pekerjaan yang sudah dikerjakan sekitar 30 persen capaiannya, kemudian tinggal penyelesaian yang kami programkan dengan skejul yang ada.
“Untuk Kolam memang akan di kurangi ukuranya karena memang berat karena di ilo-ilo banyak bebatuan, tapi ini akan di usahakan selesai secepatnya.” tambahnya.
Ditambahkannya pembangunan untuk yang lain bukan tanggung jawab dari Praskim
“Pembangunan maupun proses lainnya itu bukan tanggungjawab dari Praskim, dan sisanya itu mungkin lebih tau Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkim) daerah Provinsi Sulut, maupun Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Sulut, karena kita hanya ikuti sesuai kontrak.”tambahnya.
Diketahui untuk pembuangan sampah di ilo-ilo luasnya 8,7 hektar dan bisa menampung 1000 ton/ harinya, dan pekerjaannya sampai saat ini kurang lebih baru 30%. Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah Regional Ilo-ilo Wori, Minahasa Utara (Minut) saat ini belum selesai dan sisa waktu untuk kontrak dengan PT Waskita akan selesai 8 bulan lagi.(mom)
