Tragis..!! Mahasiswa Unsrat Diperkosa Lalu Dianiaya, Ibunya Dibunuh

Salah satu korban yang mendapat perawatan intensif di RSUP Manado.
Salah satu korban yang mendapat perawatan intensif di RSUP Manado.
Salah satu korban yang mendapat perawatan intensif di RSUP Manado.

MANADO – Peristiwa tragis kembali gegerkan Kota Manado, Kamis (9/3) pagi tadi. Kasus pembunuhan disertai dugaan perkosaan terjadi di Desa Tateli Dua Jaga 4 Kecamatan Madolang, tepatnya di rumah keluarga Rambing-Mamahit.

Seorang pria yang belum diketahui identitasnya nekat membunuh ibu rumah tangga, berinisial AM (53).

Tak puas membunuh, pelaku diduga memperkosa anak perempuan korban berinisial SR (19), mahasiswi Unsrat.

Belum diketahui motif kasus pembunuhan disertai dugaan perkosaan sadis awal tahun 2017 ini.

Polisi sendiri masih memburu pelaku misterius tersebut. Pengakuan korban SR, subuh sekitar pukul 04.00 WITA tiba-tiba dia terjaga dari tidur dan melihat pelaku masuk menerobos kamarnya.

Korban SR tercatat menahasiswa UNSRAT mengaku, saat itu dia mengalami kekerasan hingga pelaku memperkosanya.

Dalam kondisi terdesak korban sempat melakukan perlawanan menyebabkan kepala robek dan mata kananya memar serta luka tusuk benda tajam di belakang.

Dugaan kuat, sebelum memperkosa SR, pelaku telah melakukan pembunuhan terhadap ibunya, berinisial T.

Ini terungkap setelah korban SR hanya dengan memakai handuk berlari keluar rumah meminta tolong tetangga sekitar pukul 06.00 Wita.

Seorang saksi, Setia Budi Sulistyono (54), operator Perusahaan Kingstone Sulutindo menerima pemberitahuan dari korban langsung melaporkan ke Babinsa Tateli, Serda Nedi Bolung kemudian menuju lokasi kejadian bersama mantan Kepala Jaga 4, Pertiwi Ginibala.

Mereka mendapati korban SR dalam kondisi pingsan.

Sedankan ibu korban T, ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi terlentang.

Berdasarkan pemeriksaan awal Tim Identifikasi Polresta Manado di lokasi kejadian, terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh korban SR.

Sedangkan ibunya diperkirakan tewas akibat dicekik di leher dan wajahnya ditutup dengan jaket warna cokelat.

(ekaputra/ivan)