TARERAN!Program ‘mari jo batanam’ dari Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH kini dipermudah dengan adanya jalan rabat beton.
Dalam aktivitas petani menuju ke lokasi perkebunan, pemerintah desa Tumaluntung Kecamatan Tareran Kabupaten Minahasa Selatan, telah selesai melaksanakan kegiatan pembangunan penunjang transportasi. Program pembangunan tersebut yang di usung desa ini adalah jalan rabat beton serta secara rutin membersihkan drainase.
Plt Hukum Tua desa Tumaluntung, Jenner Mandey SSi mengungkapkan, untuk anggaran dana desa kali ini dialokasikan untuk pembangunan jalan rabat beton dan drainase karena kondisi jalan di desa sudah mulai memburuk dan drainase desa juga sudah mengkhawatirkan sehingga perlu dilakukan perbaikan serta pembersihan.
“Jalan desa menuju lokasi perkebunan warga sudah banyak rusak, jadi perlu diperbaiki supaya masyarakat tidak kesulitan,” katanya.
Sebelum pelaksanaan kegiatan, Plt Hukum Tua desa Tumaluntung menggelar rapat musyawarah bersama tokoh masyarakat, jajaran pemerintah desa dan pihak terkait agar pelaksanaan pembangunan jalan dapat dilakukan dengan baik sesuai rencana.
“Sebelum ini, saya juga sudah musyawarah dengan BPD dan jajaran pemerintah desa, untuk memutuskan pembangunan jalan rabat beton dan juga drainase, dengan harapan semuanya berjalan lancar,” tambahnya.
Pantauan media ini pelaksanaan pembangunan jalan rabat beton dengan total anggaran 252.237.300 rupiah sudah diselesaikan pada November 2021 dengan panjang 575 meter, lebar 3 meter serta tebal 12 cm.
Mandey juga menambahkan mewakili warga desa Tumaluntung menyampaikan terima kasih kepada semua pihak dari pemerintah pusat, provinsi sampai ke kabupaten, yang sudah mendukung terlaksananya pembangunan jalan rabat beton tersebut.
Pemdes juga secara rutin melaksanakan pembersihan drainase di desa untuk mengurangi resiko terjadinya banjir.***(JP)
