Turun Langsung ke Lokasi, Komisi 4 DPRD Manado Awasi Pembagian BPNT ke Masyarakat

MANADO – DPRD Manado lewat komisi 4 yang membidangi kesejahteraan rakyat, Rabu 23 Februari 2022 melakukan tupoksi mereka dengan turun langsung mengawasi pembagian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk penyaluran ke Masyarakat Kota Manado melalui PT. Kantor Pos.

Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Manado Yanti Kumendong mengatakan, kegiatan turlap kami yaitu meninjau pembagian BPNT di Kantor Pos Manado.

Untuk sasarannya bagi Masyarakat Kota Manado dan sebagai pelaksanaan dan penyaluran BPNT melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Manado

“Saya bersama anggota Komisi 4 Ibu. Nur Amalia, ketika turlap mendapat  bebebrapa catatan yang ditemukan dalam giat ini,

Setelah meninjau penyaluran BPNT di Kantor Pos, selanjutnya kami kunjungi kantor Dinas Sosial bertemu Kepala bidang Kelembagaan.

“Dan mendapat informasi dan penjelasan terkait BPNT dan mengusulkan nama-nama. Tetapi mengecek Case yang kami temukan di masyarakat. Semisal kenapa tak bisa dicairkan padahal keluar nama didalam proses penyaluran,” tutur Wakil Ketua Komisi Yanti Kumendong

Sementara itu menurut anggota Komisi 4 DPRD Manado, Nur Amalia, bahwa bukan hanya meninjau penyaluran BPNT kami juga melakukan kroscek ke BPBD Manado terkait Bencana Longsor yang belum kunjung diberikan bantuan oleh pemerintah.

“Saya saya berharap,  agenda rutin tahunan bencana ini sudah tak lagi terkendala dengan  lambatnya data-data dan lain-lain Kan BPBD adalah fungsinya tanggap bencana, maka harus sigap,” ujar Nur Amalia

Ia menambahkan, saat  berkoordinasi dengan Dinsos manado terkait bantuan dari Pemerintah, direspon langsung oleh Kepala Bidang social. Bantuan di Kombos barat terkait tanah longsor sudah diberikan bantuan di kantor lurah beserta kiriman bukti penyaluran bantuan melalui via whatshap.

“Semoga bantua sosial di kota manado bisa jauh lebih banyak lagi, terlebih di pandemi covid yang belum selesai ini,” tambahnya

Terkait hal itu ditanggapi langsung oleh Staf khusus (Stafsus) Walikota Manado, Awaluddin Pangkey bahwa kebijakan pemerintah untuk bantuan sosial harus lebih josssss lagi,

“Karena program pembangunan bisa sesudah program sosial. Itu harapan kami melihat realita masyarakat saat ini,” jelas stafsus Awaludin Pangkey. [lipsus/anr]