Walikota GSVL Ajak Kawanua Bantik di Cibubur Pulang Ramaikan Manado Fiesta 2018

Walikota Vicky Lumentut saat berbagi bingkisan dengan kawanua orang bantik di Cibubur.
Walikota Vicky Lumentut saat berbagi bingkisan dengan kawanua orang bantik di Cibubur.

MANADO – Pelestarian budaya yang berakar ditengah masyarakat Kota Manado, salah satunya budaya anak suku Bantik terus mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Manado.

Terbukti, Walikota GS Vicky Lumentut (GSVL) turut hadir dalam acara Pagelaran Seni Budaya Bantik di Gedung Pandan Sari, Taman Bunga Wiladatika Cibubur, Banten, Jumat (27/7).

Dalam sambutannya, Walikota GSVL memberikan apresiasi atas kerja keras panitia serta pengurus Perkumpulan Masyarakat Bantik (PMB) se-Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) yang mengangkat dan melestarikan budaya anak suku Bantik.

“Selaku Walikota Manado, saya memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada panitia pelaksana yang didukung pengurus PMB se-Jabodetabek yang telah ikut melestarikan budaya Bantik sampai ke luar Manado. Ini membuktikan bahwa, budaya Bantik sangat dicintai oleh orang-orang Bantik meskipun mereka jauh dari Kota Manado. Kegiatan ini pula menjadi ajang baku dapa warga Kawanua khususnya orang-orang Bantik yang ada di Jakarta dan sekitarnya,” tukas Walikota GSVL.

Tak lupa, Walikota GSVL juga mensosialisasikan pelaksanaan iven pariwisata Manado Fiesta 2018 yang akan berlangsung 31 Agustus sampai 9 September mendatang.

“Di Manado pada tanggal 31 Agustus sampai tanggal 9 September akan digelar kegiatan Manado Fiesta tahun 2018. Ini adalah kegiatan tahun kedua yang kami laksanakan setelah tahun 2017 lalu. Tentunya, sebagai bagian dari masyarakat Kota Manado, saya mengajak masyarakat adat Bantik yang ada di Jakarta dan sekitarnya untuk pulang kampung dan meramaikan Manado Fiesta 2018,” ajak Walikota GSVL.

Tambahnya, seni budaya Bantik menjadi salah satu yang ditampilkan untuk disuguhkan dalam iven Manado Fiesta 2018. “Anak suku Bantik, kaya akan seni budaya. Dalam Manado Fiesta nanti, pastinya suku Bantik akan ikut lagi menampilkan seni budaya yang dimiliki. Karena, iven Manado Fiesta adalah iven kita bersama untuk menarik banyak wisatawan datang dan berkunjung ke Manado,” tandasnya.

Sementara, Ketua PMB se-Jabodetabek Juvany Mongan mengatakan, anak suku Bantik telah ikut berperan serta dalam membangun bangsa dan negara Indonesia khususnya wilayah Sulawesi Utara (Sulut).

Dimana, pagelaran Seni Budaya Bantik yang dilaksanakan di Cibubur tidak lepas dari semboyan adat masyarakat Bantik yakni Hinggilrida’ng atau saling mengasihi, Hintakinang atau saling membantu dan Hintalrunang saling mengingatkan. (pemhum/will).