GSVL Ingatkan Pejabat H2C Tak Berimbas seperti ‘Kodok’, Tetap Kerja Profesional dan Loyal Kepada Pimpinan

Sejumlah perwakilan masyarakat memberikan bingkisan ucapan terima kasih kepada GS Vicky Lumentut dan Prof. Julyeta P.A Runtuwene jelang akhir jabatan Wali Kota dan Ketua TP-PKK Kota Manado.

MANADO – Perasaan tidak move on tak pernah tergambar dari raut wajah GS Vicky Lumentut (GSVL) dan istri tercinta Prof. Julyeta P.A Runtuwene (JPAR) detik-detik mengakhiri masa jabatan Wali Kota Manado dan Ketua TP-PKK yang tinggal 2 minggu, tepatnya 9 Mei nanti.

Justru GSVL-JPAR gentle secara marathon bertemu warga di 11 kecamatan menyampaikan pesan dan kesan serta ucapan terima kasih telah setia bersama selama 10 tahun atau dua periode kepemimpinan sebagai Wali Kota Manado.

Bahkan GSVL tak mau membuat pupus karier loyalitasnya di dunia birokrat pasca pergantian Wali Kota Manado nanti. Sebaliknya dia menyemangati sejumlah pejabat, ASN, THL hingga Kepala Lingkungan (Pala) yang saat ini dilanda H2C (Harap Harap Cemas).

“Ada yang dilanda H2C disini? Tak perlu, kalian belum rasakan itu saya sudah rasakan sejak tahun 1981 jadi birokrat. Beberapa kali pergantian gubernur Sulut tapi saya tetap dipercayakan memegang jabatan. Intinya torang harus loyal siapa pun pimpinan kita dan kerja profesional,” pesan GSVL sambil menjelaskan sejumlah jabatan diembannya mulai dari Karo Pembangunan Pemprov Sulut, Kadis PU Pemkot Bitung, kemudian ditarik menjadi Kadis SDA Sulut, Sekda Kota Manado dan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Manado tahun 2005 silam.

GS Vicky Lumentut sambutan ucapan terima kasih sebagai wali kota Manado saat kunjungan kerja di kecamatan Wenang.

GSVL membeberkan rekam jejaknya sejak masih berpakaian birokrat ketika itu saat menghadiri kunjungan kerja terakhir di kecamatan Wenang yang dilaksanakan di sebuah resto kawasan Marina Plaza, Selasa (27/4/2021).

GSVL pun mengingatkan para pejabat, ASN, THL dan para Kepala Lingkungan untuk tidak bertingkah seperti ‘kodok’. “Ngoni tau kodok, atau katak toh? Dorang kalo mo bajalan musti kase gerak samua tubuh. Sikut sana, sikut sini. Jangan seperti itu. Kerja jo professional dan loyal siapa saja ngoni pe pimpinan,” ujar GSVL.

Dirinya yakin, wali kota Manado terpilih akan menjabat nanti akan menilai  kinerja, bukan seperti ‘kodok’. “Ini pengalaman saya, kalo kerja professional akan dinilai pimpinan. Nda usah baku sikut, kerja jo,” pungkas GSVL. (ant)