TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DISIPLIN KERJA Aparatur Sipil Negara (ASN) terus dipacu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) pasca libur lebaran. Hal ini diungkapkan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, melalui Sekertaris Provinsi (Sekprov) Edwin H. Silangen SE, MS saat memimpin Apel Perdana di lingkup Pemprov Sulut, Senin (3/7/2017).
“Disiplin adalah nafas kehidupan bagi setiap ASN. Itu harus terus ditumbuhkan dan menjadi bagian kehidupan kerja, dalam mewujudkan pelayanan prima bagi masyarakat,”tutur Silangen saat Apel lingkup Pemprov di Aula Mapalus kantor gubernur tersebut.
Lanjutnya mengingatkan, ASN tingkatkan etos kerja sesuai dalam melaksanakan tugas. Bagi setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mempercepat realisasi penyerapan anggaran baik fisik dan keuangan bahkan gaji serta serta gaji 13.
“Terus menjaga integritas, kejujuran, serta tetap berpegang pada peraturan yang berlaku, agar stabilitas birokrasi, dan utamanya pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal bahkan memberikan pelayanan yang sopan dan hormat bagi masyarakat”,tegas Silangen saat pengarahan kepada ribuan ASN.
Sekprov Silangen didampingi para Asisten Sekda Sulut dan dihadapan ribuan ASN termasuk para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon 2), Pejabat Administrator (Eselon 3) dan Pejabat Pengawas (Eselon 4) Staf Pelaksana dan Pejabat Fungsional, memberi apresiasi dan evaluasi atas capaian kinerja SKPD dalam hal persentasi kehadiran ASN, juga turut diekspose perangkat daerah capaian tertinggi dalam hal realisasi anggaran per 30 Juni 2017.
Maupun terkait dengan kinerja APBD Provinsi Sulut TA 2017 sampai dengan tanggal 30 Juni 2017, sebagaimana dikutip Kabag Humas Pemprov Sulut Roy RL Saroinsong SH, untuk pendapatan daerah, dari Target yang ditetapkan sebesar Rp 3.5 Triliun, terealisasi sebesar Rp 1.6 Triliun (46,66 %). Sedangkan untuk Anggaran Belanja dari Total Rp 3.5 Triliun, terealisasi sebesar Rp 1.1 Triliun (30,93 %).
Melihat hal tersebut, Silangen mengajak seluruh ASN untuk terus memotivasi diri, agar bisa berinovasi dan berkreasi juga tetap bersinergi dalam mengerahkan daya dan upaya dalam melakukan terobosan strategis kreatif inovatif, produktif dengan dilandasi rasa disiplin yang tinggi, agar mampu mewujudkan SULUT HEBAT. Yakni Sulut yang “Berdikari dalam Ekonomi, Berdaulat dalam Politik dan Berkepribadian dalam Budaya.
(ADVETORIAL/BIRO PROTOKOL KERJASAMA DAN KOMUNIKASI PUBLIK SETDA SULUT)
