MANADO– Deteksi dini kanker serviks atau kanker mulut rahim bagi kaum perempuan di Sulawesi Utara (Sulut) harus diperhatikan, dengan pola hidup cerdik.
Hal ini dikatakan Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sulut Ir. Rita Tamuntuan yang diwakili Wakil Ketua TP-PKK dr. Kartika Devi Tanos, Jumat (26/5/2017) pagi.
Diketahui kegiatan tersebut bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan khususnya menggelar Tes IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat) gratis di Aula TP-PKK.
Penyakit kanker serviks menduduki urutan ke dua terbanyak diidap para wanita di dunia itu dapat dicegah. Apalagi proses perjalanan virus menjadi kanker serviks membutuhkan waktu cukup lama, dan proses ini seringkali tidak disadari hingga kemudian sampai pada tahap pra kanker tanpa menimbulkan gejala,”jelas dr Kartika.
Karena itu Kartika menerangkan, pencegahan kanker serviks juga bisa dilakukan dengan mengamalkan pola hidup cerdik.
“Lakukanlah pola hidup cerdik yaitu cek kesehatan secara teratur, enyahkan asap rokok, rajin olahraga, diet seimbang dan kelola stres,” bebernya.
Kanker serviks, adalah kanker yang tumbuh dan berkembang pada leher rahim wanita.
Dengan diberikannya alternatif metode IVA ini, dapat meningkatkan harapan hidup sehat kaum perempuan Sulut.
Metode IVA sendiri, dipilih karena sangat sederhana. Yang berarti cukup hanya dengan mengoleskan asam asetat pada rahim, lalu diamati perubahannya, hanya dengan waktu yang tidak lama, maka hasil bisa langsung diketahui.
Selain itu juga, metode ini tidaklah membutuhkan biaya yang banyak, prosedurnya pun terbilang mudah, nyaman dan tidak menyakitkan. Sehingga tidak menimbulkan kekhawatiran yang berlebih,”terang dr Kartika.
Sementara, Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili Sekdaprov Edwin H. Silangen mengapresiasi kegiatan pemeriksaan IVA dan berharap dapat dilaksanakan lagi.
“Tes ini sangat penting untuk para wanita karena dapat mencegah penyakit kanker serviks. Saya harap kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan,” ujarnya.
Disamping itu, Silangen juga menegaskan kesehatan adalah hal yang sangat berharga sehingga menjadi hal penting bagi masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan tubuhnya sehingga terhindar dari gangguan kesehatan.
“Kesehatan adalah investasi bagi kita semua. Jika kita sehat maka semua aktivitas dapat kita jalani dengan lancar,” tandasnya.
Adapun kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Sulut dr. Deybie Kalalo, Kepala BPJS Manado dr. Greisthy Borotoding dan pengurus TP-PKK.
(srikandi/hm)
