MANADO – Setelah sempat menguras tenaga dan otak menyatukan sinergitas program pengembangan olahraga dalam Workshop High Performance Operation Program (HIPOP) menuju PON 2020 yang dilaksanakan Pemkot Manado melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) di Swiss Bel-Hotel, akhirnya peserta workshop melibatkan pemerhati, organisasi dan tokoh olahraga menyepakati adanya Tim Perumus dalam pembinaan olahraga berprestasi kedepan.
Tim Peremus ini akan menentukan olahraga berprestasi dan para atlet yang akan terlibat nanti dalam Porkot (Pekan Olahraga Kota) Manado pada Juli dan Poprov (Pekan Olahraga Provinsi) di Minahasa, September mendatang selanjutnya menuju PON XX di Papua tahun 2020 nanti.
Tim Perumus dihasilkan dalam Workshop HIPOP yang dimoderatori Jeffry Talumepa dari Dispora Manado tersebut, ada 10 tokoh olahraga terbagi dalam dua tim masing-masing lima orang.
Yakni Denny Pua, Husein Dunggio, Robby Lumi, Chris Humbokau dan Jimmy Wangke adalah Tim Perumus Program Organisasi. Sedangkan Tim Perumus Program Latihan masing-masing, Ventje Simbar, Joutje Mada, Susan Samahati, Hendra Masie dan Andika Lonto.
Tim Perumus inilah nanti akan bekerja dalam pengembangan olahraga berprestasi termasuk para atlet yang terlibat dalam masing-masing Cabor (Cabang Olahraga).
“Kami akan bekerja maksimal untuk iven olahraga waktu dekat ini. Terutama Porkot dan Porprov. Kami berharap, atlet yang masuk dalam Porkot, itu akan menjadi perwakilan menuju Porprov. Tidak ada lagi seleksi baku kembali seperti terjadi sebelumnya. Nah, jika ini sudah jalan baik, mudah-mudahan PON 2020 target medali yang kita harapkan bisa tercapai,” kata Hombokau, salah satu Tim Perumus. (antoreppy)
