MANADO – Korps Pegawai Republik Indonesia (KOPRI) hari ini Senin, 29 November 2021 genap berusia 50 tahun. Jajaran Pemkot Manado memperingati dengan menggelar upacara dihadiri langsung Wali Kota, Andrei Angouw (AA) selaku Irup.
Upacara yang dipimpin Camat Mapanget, Robert Dauhan berlangsung di lapangan Sparta Tikala dirangkaikan penyerahan Satya Lenca Karya Satya dari Presiden RI dan SK Wali Kota atas kenaikan pangkat beberapa ASN.
Wali kota AA berharap, HUT KORPRI yang diperingati kali ini jangan hanya seremonial. Tapi diaktualisasikan dalam kinerja sebagai ASN sebagaimana tema HUT KORPRI ke-50 tahun; ‘ASN Bersatu, KORPRI Tangguh dan Indonesia Tumbuh’.
“Mari kita refleksikan, kita renungkan untuk apa keberadaan kita dalam keluarga KORPRI. Tentu kita disini untuk melayani masyarakat, membangun NKRI,” kata wali kota.
Apalagi sesuai tema hari KORPRI, orang nomor satu di ibukota Bumi Nyiur Melambai ini meminta untuk bersatu melayani masyarakat dan membangun Indonesia. “Bukan bersatu melawan rakyat. Tinggalkan ego sektoral apalagi pribadi. Kita harus kembali kepada Panca Prasetya dari KORPRI,” pesan wali kota AA.
Untuk itu diharapkan adanya pengembangan diri dan tangguh dari setiap ASN. Sesuaikan dengan kemauan untuk menjadi ahli dalam bidang kerja masing-masing. “Itu semua kita padukan, kita kerjasama tim yang baik sehingga bisa melayani masyarakat dan membangun NKRI. Dengan begitu Indonesia bisa tumbuh,” pungkas wali kota.
Sementara itu, di sela-sela perayaan HUT Korpri ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi Sekda Kota Manado, Micler Lakat di sela-sela upacara HUT KORPRI ke-50 tahun, Senin, 29 November 2021 pagi tadi. Dirinya resmi menyandang pangkat kedua tertinggi golongan IV dalam birokrasi pemerintahan.
Dari IV/c (Pembina Utama Muda) naik menjadi IV/d (Pembina Utama Madya). ‘Kado’ HUT KORPRI ke-50 tahun ini juga ikut dirasakan 5 ASN Pemkot Manado lainnya.
Yakni Edison Samadi menjadi II/c (Pengatur) serta Peggy Parengkuan mendapat kenaikan pangkat II/b (Penata Muda Tingkat I). Sementara tiga ASN lainnya mendapat ‘kado’ atas pengabdian selama menjadi ASN dari Presiden RI berupa berupa Satya Kenca Karya Satya.
Ketiganya adalah Berty Tulung atas pengabdian selam 30 tahun, Sammy Kaawoan 20 tahun dan Glendstiano Kowaas 10 tahun. Wali Kota Andrei Angouw menyerahkan langsung penghargaan Satya Kenca Karya Satya tersebut bersama SK kenaikan pangkat. [adve/anr]
