Kapolres Bitung Pimpin Apel Operasi Kepolisian Terpusat Keselamatan Samrat Tahun 2018

(Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting saat menyematkan tanda ke anggota Satlantas sebagai tanda operasi dimulai)
(Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting saat menyematkan tanda ke anggota Satlantas sebagai tanda operasi dimulai)

 

BITUNG – Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting, SIK. MH memimpin apel gelar Pasukan Operasi Keselamatan Tahun 2018, bertempat di halaman Mako Polres Bitung, Kamis (01/02/2018).

Peserta Apel yang terdiri dari Kodim 1310 Bitung, Yonmarhanlan VIII Bitung, Subdenpom XIII/1-2 Bitung, Polres Bitung, Dishub, Sat Pol PP dan Senkom Bitung, juga dihadiri Ketua PN Bitung Muh. Alfi Sahrin Usup, SH, MH, Kadis Perhubungan Vecky Sangkaeng, S.Sos, Dan Secata Rindam XIII Merdeka Letkol Inf. Serang, Dan Sub Den Pom Kapten CPM. Kent Ruben, Pasi Intel Yon Marhanlan Kapten Marinur David Senewe, Pasi Intel Kodim Lettu Sardi Mamonto, Mewakili Kajari Bitung Charles, Ketua Senkom Bitung Jufri Pasi, para Kabag, Kasat dan Kapolsek jajaran Polres Bitung.

Dalam Apel gelar pasukan Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting, SIK, MH menyampaikan sambutan Kepala Korps Lalu Lintas bahwa lalu lintas merupakan urat nadi perekonomian suatu negara, oleh sebab itu pemeliharaan Kamseltibcarlantas sangatlah penting dalam menunjang kehidupan berbangsa dan bernegara, maka keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas merupakan suatu cermin keberhasilan dari pembangunan peradaban modern, Polri khususnya Polantas bersama stakeholder dan pemerintah bertanggung jawab untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap undang – undang nomor 22 tahun 2009 tentang LLAJ, sehingga dianggap perlu melaksanakan operasi Kepolisian dibidang lalu lintas untuk mewujudkan negara yang tertib dan berevolusi dari segi mental masyarakatnya, maka perlu adanya operasi Keselamatan Tahun 2018.

Dengan dilakukan penegakan hukum berupa teguran terhadap sasaran prioritas tersebut, maka pelaksanaan operasi keselamatan ini diharapkan akan dapat mendorong tercapainya tujuan operasi, yaitu Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya. Meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas serta Terwujudnya situasi Kamseltibcarlantas menjelang pelaksanaan Pilkada di wilayah Tahun 2018.(hry)