Tahuna— Isu Roling jabatan kembali mencuat dikalangan pejabat dilingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Sangihe pasca Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April lalu. Hal ini sontak membuat sejumlah pejabat mulai dilanda H2C (Harap- harap cemas).
Sebagian pejabat yang ditemui harian ini mengatakan, roling memang menjadi bagian dari penyegaran dillingkup pemkab Sangihe, namun mereka juga berharap agar pejabat yang terpilih nantinya dan menjabat di Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) yang baru merupakan pejabat yang sudah menunjukkan kinerja yang baik, sehingga bisa membawa Sangihe maju kedepannya.
“Jabatan merupakan penilaian pimpinan kepada kami, kalaupun isu roling itu dilaksanakan jangan ada muatan lain, tapi benar- benar melihat kinerja dari pejabat tersebut baik serta loyal terhadap pimpinan,”
ungkap salah satu pejabat yang meminta namanya tidak dipublikasikan.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Sangihe, Edwin Roring SE ME mengatakan, pelaksanaan roling jabatan yang akan dilakukan PemKab Sangihe semata- mata untuk mengisian jabatan yang lowong.
“Jadi memang dalam waktu dekat akan ada roling untuk pengisian jabatan yang lowong. Karena kita tahu di tahun ini ada beberapa pejabat yang sudah masuk batas pensiun dan Pemerintah daerah sudah menyiapkan Tim
Panitia Seleksi (Pensel). Kalaupun ada roling jabatan seperti yang dikatakan, diharapkan jangan perlu ditakuti. Sebab, jabatan itu merupakan penilaian pimpinan terhadap bawahan dan itu merupakan hal yang biasa dalam suatu organisasi,” ujar Sekda sembari berharap kepada semua pejabat untuk melaksanakan tugas dengan baik sebagaimana amah
pimpinan dalam sumpah janji yangd diucapkan saat pelantikan. (Zul)
