MANADO – Awal tahun 2020, Pengadilan Tinggi Manado melaksanakan tiga iven secara serentak yaitu pencanangan zona integritas, penandatanganan pakta integritas dan sosialisasi media, Kamis (09/01/2020) di kantor Pengadilan Tinggi Manado jalan Sam Ratulangi.
Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Arif Supratman, SH.,MH menyebutkan pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi diawali dengan pelakasanaan audit kinerja akreditasi penjaminan mutu.
“Kegiatan ini sebagai sebuah tekad kami untuk penyempurnaan menuju pelayanan prima masyarakat dan para pencari keadilan di Sulawesi Utara,” kata Ketua PT Manado, Arif Supratman kepada wartawan.
Pengadilan Tinggi Manado bersama para hakim tinggi, para ketua dan hakim Pengadilan Negeri se Sulawesi Utara, bertekad dan menandatangani pakta integritas yang disaksikan oleh para hakim dan unsur Forkopimda yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Arif Supratman,SH.,MH menegaskan, secara umum Mahkamah Agung mengikutsertakan 114 satuan kerja untuk dilakukan audit dan untuk Sulawesi Utara sendiri adalah Pengadilan Tinggi Manado, PN Manado, PN Kota Kotamobagu, PN Tondano, PN Amuran, PN Airmadidi.
“Untuk pencanangan zona integritas ini, kami punya kewajiban untuk mendorong semua Pengadilan Negeri tampil di kancah Nasional,” ujarnya.
Komitmen dengan pemerintah daerah, menurutnya dengan adanya pencanangan dan penandatanganan pakta integritas, Pengadilan Tinggi Manado memberikan kepastian hukum kepada investor untuk mau menanamkan modal di daerah ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pelaksanaan tiga iven tersebut dihadiri oleh Forkopimda, para pejabat di lingkungan peradilan seperti Ketua PT Agama, yang mewakili Gubernur Sulut Kepala Inspektorat Mecky Onibala, Kepala Kantor Kementerian Hukum dan HAM Sulut, mewaliki Kapolda Sulut, perwakilan dari Kejaksaan Tinggi Sulut. (hcl)
