MANADO-Anggota DPRD Sulut, Meiva Salindeho Lintang, saat ini juga sebagai calon anggota DPD RI dapil Sulawesi Utara, mengaku bersyukur karena dipercayakan sebagai pembicara di hadapan seluruh Ketua penggerak PKK dan Dharma Wanita Kabupaten Minsel. Dalam program Pemprov Sulut “Kegiatan Penguatan Organisasi Keagamaan. Dalam Rangka Peran Perempuan Dalam Menciptakan Kerukunan Beragama”.
Meiva Salindeho saat jadi Pembicara
Meiva yang juga anggota Komisi IV DPRD Sulut mengakui bahwa kegiatan ini adalah kerjasama Biro Kesra Provinsi dan Kabupaten Minsel.
Diakui Meiva kondisi akhir-akhir ini, yang terjadi isu agama menjadi isu yang seksi untuk menarik simpatik rakyat.
“Padahal agama tidak boleh dibawah ke ranah politik. Perbedaan antara satu dengan yang lain jangan disakiti. Karena bisa berdampak hingga memporak-porandakan kehidupan toleransi yang sudah terbangun selama ini,” ucap Meiva dihadapan Ketua PKK dan Dharma Wanita Kabupaten Minsel.
Lanjut mantan Ketua DPRD Sulut ini, sila pertama dalam pancasila sudah final.
” Maka cara terbaik kita tetap memiliki kesadaran menjaga kerukunan umat beragama, “kata Meiva sambil menyatakan ucapan terimah kasihnya kepada Bupati Minahasa Christiani E Paruntu (CEP) yang sudah bisa menghadirkan ratusan pengurus PKK dan Dharma Wanita se-Kabupaten Minahasa Selatan. (27)
