Diduga Akibat Miras, Pengendara Matic Tabrak Pohon dan Meninggal

Tahuna- Akibat dalam pengaruh alkohol, dan mengemudikan motor dengan kecepatan tinggi, pria asal Kecamatan Tahuna Timur JM (23), mengalami kecelakaan tunggal, menabrak pohon didekat bahu jalan, hingga mengakibatkan meninggal dunia. 

Kronologi kejadian, Jumat (24/4/2020) sekitar pukul 01.30 tepatnya di Jalan Boulevard Tidore Atas. JM yang mengendarai motor matic bergerak dari arah Jembatan Titok Towo’e hendak pulang ke rumahnya di Kelurahan Tapuang. 

Sesampainya di tikungan Jalan Boulevard Tidore, motor yang dikendarai JM hilang kendali dan menabrak pohon didekat bahu jalan. Mengetahui hal itu, warga yang ada di sekitar kejadian langsung menghubungi pihak kepolisian Sat Lantas Polres Sangihe. 

Selanjutnya membawa pengendara itu, ke Rumah Sakit Liun Kendaghe Tahuna untuk mendapatkan perawatan. Naas sesampainya di rumah sakit, nyawa korban sudah tak tertolong lagi. 

Hal ini dibenarkan Kasat Lantas Polres Sangihe Iptu Awaludin Puhi SIK. Dikatakannya menurut keterangan saksi dan olah TKP, diketahui pengendara tersebut sudah dalam pengaruh minuman beralkohol. 

Kasat Lantas Polres Sangihe Iptu Awaludin Puhi SIK

“Dari keterangan para saksi dan olah TKP, diketahui pengendara tersebut sudah dalam pengaruh miras. Dan mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, hingga akhirnya saat di tikungan di Jalan Boulevard Tidore Atas, motor yang dia kendarai tak bisa dikendalikannya. Sehingga menabrak pohon didekat bahu jalan,” kata Kasat. 

Akibat kecelakaan itu, pengendara tak sadarkan diri dan sempat dilarikan ke RS Liun Kendaghe. Namun sayang nyawa korban tidak terselamatkan lagi. 

“Benturan keras tidak dapat terelakkan. Bagian depan motor rusak parah, wajah korban pun membentur pohon dengan keras. Sehingga helm yang digunakannya terlepas dan tak sadarkan diri. Kita bawa ke Rumah Sakit Liun Kendaghe, namun saat sampai di rumah sakit nyawa korban sudah tidak tertolong,” ungkapnya. 

Dirinya pun menyatakan kecelakaan tersebut adalah kecelakaan tunggal. Dan meminta kepada setiap pengendara agar tidak mengendarai motor saat dalam pengaruh minuman beralkohol. Karena bisa berakibat fatal bagi keselamatan. 

“Kecelakaan ini kecelakaan tunggal. Sudah sering kita himbau kepada masyarakat agar selalu mengutamakan keselamatan dalam berkendaraan. Jika pengendara dalam keadaan dibawah pengaruh miras, tentunya tidak bisa mengontrol kendaraannya saat berkendaraan, ini pastinya akan menimbulkan kecelakaan. Jauhi miras, jaga keselamatan, sayangi keluarga di rumah yang menanti anda. Karena keselamatan adalah kebahagiaan,” pungkasnya. (Zul)