Bintang Radio 2023 di Sulut Resmi Dibuka Wagub Kandouw, Membumikan Keberagaman Indonesia

MANADO– Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw membuka pemilihan Bintang Radio 2023 Tingkat Nasional di Aula Mapalus Kantor Gubernur, Senin (28/11/2023).

Pembukaan berjalan lancar diisi dengan tari-tarian dan musik bambu. Dalam sambutannya Wagub Kandouw mengatakan bahwa yang namanya radio tak pernah lekang oleh waktu walaupun dewasa ini model media penyampai sudah berbagai macam.

Mengangkat peran Seni dalam merangkai keberagaman sebagai tema (Seni Merangkai Keberagaman), merupakan pesan luar biasa dan sangat aktual bahkan mewakili situasi bangsa kita,”ucap Wagub Kandouw.

“Seni adalah penyusun batu bata peradaban. Bahkan lebih dari itu, seni adalah penyusun sendi sendi kehidupan. Dan benar, sifatnya memang merekatkan keberagaman,” terangnya.

Ini bisa menjadi roadmap kehidupan.”Mudah-mudahan apa yang menjadi tekad ikhtiar semua dilakukan optimal. Boleh dijadikan tulang punggung kehidupan. Selamat bertanding adik-adik semua,”kunci Kandouw.

Diketahui, Bintang Radio 2023 memasuki penyelenggaraan tingkat nasional. Kontes menyanyi nan legendaris ini diselenggarakan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) sejak 1951.

Bintang Radio 2023 tingkat nasional diselenggarakan di Manado pada 27 November hingga 2 Desember. Sebanyak 136 peserta, terbagi masing-masing 68 peserta putra dan putri, akan bersaing menjadi yang terbaik.

Babak penyisihan hingga semifinal diadakan di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulawsi Utara. Kemudian babak final dipentaskan di Lapangan Pohon Kasih. Acara ini terbuka untuk masyarakat yang ingin menonton dan tanpa dipungut tiket.

Ratusan peserta tingkat nasional berasal dari penyisihan di daerah yang diselenggarakan masing-masing Satuan Kerja (Satker) RRI. Setiap satker mengirimkan dua pemenang di tingkat daerah (putra dan putri) untuk bersaing di level nasional.

Sistem penilaian di tingkat daerah dilakukan tim juri nasional. Penilaian dilakukan secara dalam jaringan (daring) dengan memaksimalkan aplikasi RRI Digital. Ini sebagai bagian dari transformasi RRI sebagai media multiplatform.

Setiap tahunnya penyelenggaraan Bintang Radio terus mengalami perkembangan. Terutama dari sisi konten yang mengikuti tren kekinian.

Pada penyelenggaraan Bintang Radio 2023, penilaian dilakukan secara berjenjang. Di tingkat satker mengirimkan tiga terbaik yang materi visualnya diunggah di RRI Digital.

Seluruh materi itu kemudian dinilai tim juri nasional untuk menetapkan juara di kategori putra dan putri. Mereka itulah yang berhak lolos ke tingkat nasional.

Press conference Bintang Radio 2023 bersama Direktur Layanan Pengembangan Usaha (LPU) RRI Yonas Markus Tuhuleruw dan Pemprov Sulut diwakili Kepala Dinas Kebudayaan Janny Lukas

Yonas Markus Tuhuleruw, Direktur Layanan Pengembangan Usaha (LPU) RRI, mengatakan tema Bintang Radio 2023 adalah “Seni Merangkai Keberagaman”. Setidaknya ada dua alasan mengapa tema itu yang diambil.

“Pertama, seni itu adalah sesuatu yang universal, bagian dari kehidupan manusia yang bisa mempersatukan seluruh suku, bangsa, agama, dan lain sebagainya,” kata Yonas.

“Kemudian yang kedua adalah keberagaman. Ini berkaitan dengan menjaga kekokohan dan persatuan Indonesia. Kita tahu Manado dan Sulawesi pada umumnya merupakan simbol keberagaman,” ujar Yonas, menambahkan.

Maka lewat pelaksanaan Bintang Radio 2023 dari Manado bisa membumikan keberagaman di Indonesia. Ini sebagai bentuk komitmen dalam kehidupan bernegara dan berbangsa, serta bermasyarakat.

Di sisi lain RRI tidak hanya menyelenggarakan kontes Bintang Radio, tetapi juga menyiapkan pemenang dengan manajemen artis. Sehingga pemenang Bintang Radio tidak lantas berhenti begitu saja.

“Jadi kami sudah menyiapkan lorong di Bintang Radio ini untuk berkiprah di dunia keartisan. RRI sudah tanda tangan kontrak dengan manajemen artis untuk menangani pemenang,” kata Yonas.

Pembukaan Bintang Radio 2023 turut dihadiri Sekretaris Provinsi (Sekprov) Steve Kepel, unsur Forkopimda, tokoh adat dan masyarakat, Kepala RRI se-Indonesia, para pejabat eselon II Pemprov Sulut, para peserta dan tamu undangan lainnya.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi dibawah pimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw diwakili Kepala Dinas Kebudayaan Sulut Janny Lukas saat press conference usai pembukaan kegiatan, mengatakan Bintang Radio 2023 berjalan dengan sukses.

Sulut telah menjadi tuan rumah dua kali berturut-turut. “Bagi kami waktu relatif singkat tapi boleh terlaksana even nasional ini dengan baik. Ini komitmen Pak Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw bisa support full langsung pelaksanaan kegiatan ini termasuk Ketua Umum Panitia Rio Dondokambey, “terang Lukas kepada sejumlah wartawan di Ruang CJ Rantung Kantor Gubernur tersebut.

Lanjutnya, dampak dari kegiatan ini, sekitar 200 peserta ditambah panitia, official jadi sekitar 400 peserta yang hadir. Kehadiran pengunjung peserta di Sulut beri dampak positif di bidang ekonomi, pariwisata dan lain-lain.

“Kerukunan dan toleransi di daerah ini sehingga diputuskan Sulut tuan rumah. Lewat dukungan semua pihak bisa sukses pelaksanaan lomba sampai grand final 2 Desember nanti. Ini terobosan Gubernur dan Wakil Gubernur memberikan dampak positif bagi kemajuan Sulut dalam kegiatan nasional maupun internasional,”tutup Lukas.

(kan/*)