DP3AD Sulut dan JIPS di HAN 2017, Temu Anak Hingga Menggambar Mewarnai

CERIA: Peringatan HAN Pemprov Sulut yang diselenggarakan DP3AD bersama ratusan anak se-Sulut di Graha Bumi Beringin Manado, Sabtu (12/8/2017) (foto:kandi/ML)

MANADO– Hari Anak Nasional (HAN) 2017 warnai tumbuh kembang serta minat bakat anak khususnya di Sulawesi Utara (Sulut).

Hal tersebut dikatakan Gubernur Sulut Olly Dondokambey diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. John Palandung, M.Si pada temu kreativitas forum anak daerah di Graha Gubernuran Bumi Beringin Manado, Sabtu (12/8/2017).

Lanjutnya, hak-hak anak di Sulut harus dihargai, dilindungi dan dijamin oleh pemerintah dan seluruh masyarakat tanpa diskriminasi atau membeda-bedakannya.

“Marilah kita semaksimal mungkin memastikan kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak serta secara optimal memberikan perlindungan, sehingga anak menjadi generasi penerus berkualitas, tangguh, kreatif, jujur, sehat, cerdas, berprestasi dan berakhlak mulia,”ujarnya.

Oleh karenanya, dalam acara yang merupakan rangkaian dari peringatan HAN 2017 yang jatuh 23 Juli lalu itu, Olly juga menegaskan perlindungan terhadap hak-hak anak telah diatur pada pasal 10 undang-undang Nomor 35 Tahun 2014.

“Setiap anak berhak untuk didengar pendapatnya, menerima dan memberi informasi sesuai dengan kecerdasan dan usianya demi pengembangan dirinya,”terangnya.

Disamping itu, dijelaskan gubernur dalam sambutannya, setiap anak harus diberikan pemahaman akan kewajibannya baik di lingkup keluarga, maupun kehidupan berbangsa.

“Ini akan mendorong anak untuk mewujudkan gerakan pelopor dan pelapor, sehingga nantinya dapat menginspirasi dan mampu tampil sebagai penggerak perubahan di Sulut,” katanya.

Lebih jauh, Gubernur Olly menerangkan tentang pembentukan forum anak untuk memberikan pelajaran kepada anak dalam mengambil keputusan yang benar.

“Anak dapat menyampaikan hak, kewajiban dan kebutuhannya, serta memumbuhkan bakat minat secara positif sekaligus juga melaksanakan kegiatan-kegiatan strategis,” ujarnya.

Terkait pelaksanaan temu kreativitas forum anak daerah yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) itu, Olly berharap semua pihak dapat memanfaatkannya seoptimal mungkin sebagai kesempatan untuk menunjukkan kreatifitas.

“Adik-adik sekalian dapat memanfaatkannya dengan baik dan optimal untuk menunjukkan kreatifitas serta meningkatkan kapasitas atau pengetahuan di bidang bela negara, nasionalisme dan kebhinekaan,” imbuhnya.

DP3AD Sulut peduli kreativitas anak gandeng JIPS. JIPS ROAD TO SCHOOL.. 

JIPS Road To School. 8 sekolah di Manado dan Minahasa dengan keseluruhan 600 anak menjadi peserta lomba menggambar dan mewarnai (foto: dokumentasi JIPS)
Sekolah Luar Biasa (SLB) Permata Hati Manado yang diikuti anak-anak berkebutuhan khusus salah satunya Autis turut meriahkan dan bersemangat mewarnai (foto:kandi/ML)

Senada dengan itu Kepala DP3AD, Ir. Mieke Pangkong, M.Si, belum lama ini mengatakan kepedulian membangun karakter anak salah satunya dengan menggambar dan mewarnai.

Terobosan tersebut DP3AD menggandeng Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS) untuk terjun langsung mendampingi ratusan anak-anak,”kata Pangkong.

Terpisah, Koordinator JIPS Rolf Lumintang mengungkapkan JIPS road To School berhasil dan terlaksana dengan lancar lakukan kegiatan mewarnail dan menggambar di sekolah-sekolah 10-11 Agustus 2017.

Para personil JIPS yang terdiri 36 media sangat antusias adakan kegiatan tersebut,”tutur Lumintang, sembari mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Sulut Ir Rita Maya Dondokambey Tamuntuan dan Wakil TP PKK dr Kartika Devi Kandouw Tanos.

“Bahagia itu saat melihat orangtua dan enam ratusan anak-anak riang gembira dengan dunia indah mereka,”tulis Lumintang dalam unggahan facebooknya yang ditandai kepada personil JIPS.

Adapun agenda itu turut dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dra. Ivonne Lombok, Kepala DP3AD, Ir. Mieke Pangkong, M.Si, perwakilan Forkopimda dan ratusan anak peserta kegiatan.

Ini sekolah-sekolah yang menjadi sasaran JIPS road To School dan nama-nama siswa gelar juara Lomba menggambar dan mewarnai Tingkat TK, SD dan SLB se-Sulut khususnya di 8 (delapan) sekolah :

1. SD 125 Manado:

Anggi/Kelas 3.
Safira Silmay/Kelas.3

2. SD 34 Manado :

Hasna/Kelas 1
ILman Khan/Kelas 2

3. SD Inpres Tambala:

Chansia Verlita Tabar

Erzha B Terok

4. SD ISlamic Center:

Almira Fatimah Yustisia

Harianto/Kelas 2

Farida / Kelas 3 B.

5. SD Inpres Lapangan:
Rani /Kelas 1 B
Ghina/Kelas 1 B

6. Sekolah Berkebutuhan Khusus Permata Hati Manado

Andika Manopo

Arca Center

Glory Far-Far

Hizkia

Mikael Nelwan

7. TK Rehobot Wanea Plaza Manado : Natanael Alfaro Egetan

Karenina Aneng

8. TK Angkasa:

Aaron

Brandon

(srikandi/hm)