MANADO– Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sulawesi Utara (Sulut) dr Grace Punuh mengatakan kunjungan Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa di Sulut 2-3 Februari 2017, untuk penyaluran bantuan paket sekolah dan lokasi relokasi banjir.
Awal 2017, pemerintah pusat melalui kunjungan Mensos ke Sulut, dimana semua tak lepas dari peran Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw yang selalu memperhatikan kesejahteraan masyarakat didaerah dalam membawa Sulut semakin hebat.
Diketahui, Mensos akan mengunjungi sekaligus memberikan bantuan dan bertatap muka masyarakat khususnya di wilayah Bolaang Mongondow Selatan, Manado dan Minahasa.
Bantuan diantaranya, lanjut Punuh seperti bantuan isi hunian tetap berupa kasur, bantal guling, seprey, kelambu dan tikar, sebanyak 65 Kepala Keluarga (KK) RP 3.000.000 senilai Rp 195.000.000 untuk warga warga Komunitas Adat Terpencil (KAT) desa perjuangan.
Sementara bantuan kartu keluarga sejahtera (KKS) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) program Keluarga Harapan (PKH) untuk Bolsel, serta bantuan paket sekolah untuk anak berprestasi PKH.
Punuh menambahkan Mensos akan mengunjungi lokasi pemberdayaan KAT di desa perjuangan Kecamatan Pinolosian Timur Bolsel, serta melihat kesiapan stock rastyra di gedung Bulog di Kotamobagu.
Selain di Bolsel, ada bantuan yang sama isi hunian tetap sebanyak 550 KK RP 3.000.000 senilai Rp 1.650.000 untuk warga relokasi banjir Manado.
Kemudian santunan ahli waris korban banjir manado yang meninggal dunia sebanyak 4 orang Rp 4.000.000 senilai Rp 16 juta serta bantuan KKS kepada KPM program PKH dan bantuan paket sekolah untuk anak beprestasi PKH.
Dilanjutkan dengan peninjauan hunian tetap relokasi banjir Manado dikelurahan Pandu dan peninjauan penyaluran bantuan sosial PKH.
Kedatangan mensos diterima langsung Gubernur yang diwakili Sekprov Sulut Edwin Silangen SE MS didampingi Asisten II Setdaprov Sulut Rudi Mokoginta ,Kepala Biro Protokol,kerjasama dan komunikasi publik dr Bahagia Mokoagow serta kepala Biro Umum Clay Dondokambey dimana selama dua hari direncanakan rombongan.
(srikandi/Hm)
