Minta Rocky Gerung Segera Diproses, Puluhan Masyarakat Datangi Kantor DPRD Sulut

Fabian Kaloh

MANADO– Kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Sulut dan Aliansi Duta Sulut Aman mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut, Kamis (3/8/2023).

Terpantau di Gedung DPRD Sulut, masyarakat yang datang menyampaikan aspirasi ini diterima langsung oleh dua Anggota Komisi I Melky J Pangemanan (MJP) dan Fabian Kaloh (FK).

Aspirasi puluhan masyarakat ke DPRD ini terkait dugaan penghinaan terhadap Presiden RI Joko Widodo yang dilakukan Rocky Gerung. Karena telah menciptakan polemik di berbagai daerah. Salah satunya datang dari Sulawesi Utara.

Felix Alawi dari perwakilan Aliansi Masyarakat Sulut dihadapan dua wakil rakyat MJP dan FK menyampaikan kedatangan mereka ke DPRD Sulut untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan atas perilaku Rocky Gerung yang sudah meresahkan masyarakat.

“Kami menolak pelecehan yang dilakukan Rocky Gerung terhadap simbol negara, yang dalam hal ini adalah Presiden Joko Widodo. Kami mohon agar DPRD Sulut menyampaikan aspirasi ini ke DPR RI,” Kata Alawi.

“Kami juga mohon agar pihak berwajib segera memproses Rocky Gerung, karena menurut kami yang dia sampaikan telah menodai hukum kita. Kami semua ingin agar Indonesia dan Sulawesi Utara terus damai selama proses Pemilu berlangsung,” ungkapnya.

Aliansi Duta Sulut Aman juga menekankan soal seruan menjaga Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang bebas ujaran kebencian dan hujatan terhadap sesama.

“Kami menyerukan supaya mari kita berkomunikasi yang baik untuk semua kalangan masyarakat di tahun Pemilu 2024. Baik dalam bertutur kata dan bersosial media, gunakanlah kata-kata yang sopan, berkarakter, dan mengayomi sesama. Bukan menghujat. Kritik bisa tapi jangan menghujat,” ujar Rajif Sahempa.

“Kalau untuk ke rana hukum, kami serahkan ke pihak berwajib. Tapi kami hanya ingin menyerukan bahwa mari miliki karakter yang baik dalam berkata-kata,” katanya.

Usai merima masyarakat yang menyampaikan aspirasi kepada wartawan Fabian Kaloh menyampaikan semua aspirasi telah kami terima.

“Kami terima ini sebagai hal positif. Daripada mereka berteriak-teriak di jalanan, lebih baik di rumah rakyat. Tuntutan mereka supaya aspirasi ini dibawa ke DPR RI akan kita tindaklanjuti,” tegas Politisi PDI Perjuangan ini, sambil menyarankan kepada mereka agar tidak bereaksi berlebihan yang bisa menimbulkan kegaduhan.

“Kami minta mereka lebih bijak untuk meresponi ini, supaya kalau ada yang dinilai keliru bisa serahkan langsung kepada kami atau ke pihak kepolisian,”paparnya.

Aksi damai yang dilakukan kedua aliansi ditutup dengan penyerahan karangan bunga secara simbolis kepada DPRD Sulut. Ini menjadi bentuk penyerahan aspirasi mereka. (mom)