Resmi Dibuka, Timsel Sampaikan Tahapan Penerimaan dan Syarat Menjadi Calon KPID Sulut

TIM SELEKSI (Timsel) calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah ( KPID ) Sulut,secara resmi menyampaikan tahapan awal pembukaan penerimaan dan syarat menjadi Calon anggota KPID Sulut Periode 2024-2027 di kantor DPRD Sulut, Senin (6/5/2024).

Timsel menyampaikan tahapan penerimaan dan syarat menjadi calon KPID didampingi langsung oleh Ketua Komisi I Fabian Kaloh bersama komisioner KPID Sulut.
Roosje Kalangi sebagai Ketua Timsel didaimpingi Wakil Ketua Suryanto Muarif dan Sekretaris Risat Sanger menyatakan pembukaan pendaftaran dibuka mulai 8 Mei – 2 Juni 2024.

“Ada syarat yang harus dipenuhi baik syarat umum maupun syarat khusus dengan 11 point. Lamaran dibuka untuk masyarakat umum yang memenuhi syarat sesuai Pasal 10 ayat 1 Undang-undang Nomor 32 tahun 2002,”jelas Kalangi.
Lanjut Kalangi, dalam rekruitmen ini Timsel akan bekerja profesional sesuai dengan ketentuan.


“Mereka yang terpilih adalah yang paham soal penyiaran, memiliki kemampuan atau profesional, cakap dan terlebih berintegritas,”jelasnya. Sembari menegaskan semua akan diperlakukan sama, karena kami berdiri pada aturan yang ada.Kalangi menjelaskan juga mereka yang terpilih harus benar benar kapabel, tahu tupoksinya, tahu regulasi dan benar benar paham soal penyiaran.

”Bagaimana bisa mau jadi komisoner KPID kalau tak paham aturan, bahaya,” ucap Kalangi.
Kalangi menyampaikan juga setelah melengkapi persyaratan maka para calon akan mengikuti seleksi administrasi, uji kompetensi dan uji kelayakan dan kepatutan. Setelah itu akan kami serahkan ke DPRD Sulut nama-nama yang lolos.


Sementara itu, Sekretaris Timsel Risat Sanger menyebutkan ada beberapa tahapan yang harus di lalui baik seleksi adminitrasi, potensi akademik hingga FPT.


“Ada 10 syarat umum, dan 11 syarat khusus yang wajib dipenuhi masyarakat yang ingin ikut tahapan seleksi Calon Anggota KPID Sulut 2024-2027. Diantaranya berpendidikan sarjana atau setara S1; serta memiliki kepedulian, pengetahuan dan atau pengalaman dalam bidang penyiaran,” papar Sanger.

Untuk surat lamaran dapat diantar langsung ke Sekretariat DPRD Sulawesi Utara atau lewat email timseleksikpid@gmail.com, pada jam kerja mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore.


Sementara wakil Ketua Timsel Suryanto Muarif dan timsel lainnya mengajak warga Sulut yang berkeinginan menjadi anggota KPID untuk mempersiapan segala berkas dan mendaftar.


“Pendaftaran ini gratis, jadi silahkan saja bisa datang bawah ke.sekretariat yang ada dikantor DPRD Sulut atau bisa kirim lewat pos,” ucapnya.


Sedangkan Ketua Komisi I Fabian Kaloh memastikan akan mengawasl proses seleksi KPID ini hingga tuntas.Hadir Komisioner KPID Ketua Reidy Sumual dan anggota Boyke Sondakh, Meilany Rauw dan Merlyn Watulangkow serta PLT Sekwan Niklas Silangen, dan Kabag Persidangan . Yahya Rondonuwu.


Setelah dibuka Pendaftaran, Komisi I bersama Tim Seleksi (Timsel) melakukan sosialisasi tentang Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sulut.

Sosialisasi ini digelar Senin (13/5/2024) di hadiri Organisasi Masyarakat dan LSM.
Dalam kegiatan ini, Ketua Komisi I Fabian Kaloh menyampaikan, sosialisasi dilakukan agar banyak masyarakat tahu dan ingin mendaftar sebagai calon komisioner KPID Sulut.


“Semua masyarakat mempunyai hak yang sama. Percayalah perekrutan Anggota Komisi KPID Sulut ini tidak akan ada unsur nepotisme, KKN. Silahkan mendaftar karena KPID ini sangat penting hadir di tengah masyarakat, ” jelas Kaloh.


Sementara itu Ketua Timsel Roostje Kalangi memberikan apresiasi karena DPRD Sulut dalam hal ini Komisi I menggelar kegiatan sosialisasi terkait edukasi tentang penyiaran.


“KPID ini penting sebagai fungsi dan pengawasan serta mampu berkoordinasi dengan pemerintah, misalnya gubernur, wakil gubernur serta sekprov, ” Papar mantan Birokrat ini, sambil menegaskan bahwa calon Anggota KPID sesuai persyaratan umur mulai 25-65 tahun.

Kalangi memberikan apresiasi juga kepada DPRD Sulut yang diketuai Fransiscus A Silangen yang dengan cepat membentuk Timsel.
“Bagi masyarakat Sulawesi Utara silahkan mendaftar. Percayalah seleksi ini tidak akan ada unsur KKN atau nepotisme, ” ungkapnya didampingi Sekretaris Timsel Risat Sanger.(adv/mom)