Seorang Gadis Jadi Korban Penculikan, Pelaku Ancam Orang Tua Hingga Minta Tebusan

Ilustrasi

MANADO – Seorang gadis bernama Wuraini Wahab (24) warga Kecamatan Tuminting, menjadi korban penculikan oleh orang tak dikenal. Bahkan pelaku penculikan tersebut sempat mengancam ayah korban Yamin Wahab (52) agar segera memberikan tebusan untuk keselamatan anaknya itu. Peristiwa itu sendiri terjadi pada Kamis (20/04/2017).

Dari informasi yang berhasil dirangkum, ayah korban yang diketahui sebagai Imam Mesjid ini mendatangi SPKT Polresta Manado pada Selasa (25/04/2016) untuk melaporkan kasus tersebut. Dalam laporannya, sebelumnya korban meminta ijin kepada ayahnya untuk pergi ke Kantor Telkom Kota Manado untuk mencari Wifi gratis.

Nah, korbanpun tidak pulang rumah. Keesokan harinya, masuk pesan disalah satu media sosial ayahnya sekaligus foto korban yang sudah diikat dan mulut dibekap. Keluargapun langsung panik dan mencoba menelpon korban tapi nomor handphonenya tidak aktiv lagi.

Nah, pada Minggu (23/04/2017) siang, penculik itu menelepon orang tua korban, lalu mengancam ayah korban dengan mengatakan kalau ingin anaknya selamat, mereka harus memberikan sejumlah uang tebusan kepada pelaku.

Besoknya lagi pada Senin (24/04/2017), pelaku kembali menghubungi nomor telepon ayah korban dengan ancaman yang sama. Namun karena permintaan pelaku begitu memberatkam mereka, pak ustad ini memutuskan untuk melaporkan peristiwa penculikan dan pemerasan tersebut ke Polisi.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. “laporan sudah diterima, dan sementara dalam pengembangan amggota di lapangan,” katanya. (ekaputra)