MANADO – Tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk kepentingan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, mendapat perhatian serius dari Bawaslu Sulawesi Utara.
Koordinator Divisi Hukum, Humas, Data dan Informasi, Bawaslu Sulut, Supriyadi Pangellu,SH meminta kepada jajaran di Kabupaten dan Kota untuk melakukan pengawasan terhadap tahapan tersebut.
“Tadi pagi secara daring sudah melakukan lauching pengawasan terhadap tahapan Coklit. Hal ini kami lakukan untuk memastikan kalau jajaran pangawas Pemilu siap melakukan kerja pengawasan,” kata Pangellu di Kantor Bawaslu Sulut, Kamis (16/07/2020).
Menurutnya, dalam menjalankan tugas dan kerja pengawasan terhadap setiap tahapan yang dilakukan oleh KPU untuk pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Pilkada Desember mendatang diperlukan partisipasi publik.
Partisipasi publik, dimaksudkan agar ada kesadaran masyarakat untuk membantu dan meninformasikan kepada jajaran pengawa Pemilu terhadap potensi pelanggaran yang terjadi.
“Karena jujur saja, dari segi personil pengawas Pemilu kami terbatas, apalagi ada sejumlah Desa yang tidak bisa terjangkau dengan jaringan internet,” ujarnya.
Dia menambahkan, partisipasi bersama tersebut sangat dibutuhkan pada saat sekarang terutama informasi dari kunjungan petugas pemutahiran data pemilih (PPDP) di lapangan yang sedang melakukan tahapan coklit. (hcl)
