MANADO – Nasib tragis dialami pemuda bernama Micky Oping (26) Warga Desa Mapolo Kecamatan Ranoyapo Kabupaten Minahasa Selatan. Pengemudi sepeda motor Yamaha Vixio DB 2855 MA ini tewas setelah menabrak mobil truk bernomor polisi DB 8422 AY yang dikendarai Wilson Wuisan (62) Warga Kecamatan Airmadidi dan tubuh korban terpental lalu dilindas oleh motor Yamaha DB 2280 LB, dari arah berlawanan. Tragisnya, perut kanan korban tertancap salah satu bambu yang dimuat di truk tersebut telak dibagian perut sebelah kanan dan kaki kirinya patah. Kejadian itu sendiri terjadi di Jalan Ringroad pada Kamis (23/02) dini hari tadi.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian teraebut berawal ketika korban yang saat itu dari rumah temannya yang berada di Desa Maumbi hendak pulang ke Perumahan Sea Lestari, Kecamatan Pineleng.
Setelah meleweti jalan ring road korban memacu kendaraan hingga sampai di tempat kejadian perkara ada sebuah truk yang sedang parkir karena kempes ban. Korban yang dalam kecepatan tidak bisa menghindar sehingga menabrak samping kanan truk Korban dan motornya lalu terpental.
Disaat yang bersamaan, tiba-tiba ada sebuah motor dari arah berlawanan langsung menabrak korban. Tidak hanya itu, muatan truk sebuah bambu tertancap diperut korban hingga mengeluarkan banyak darah dan kaki kanan yang patah.
Warga yang melihat peristiwa itu, berusaha menolong korban, namun melihat bambu yang tertancap dibagian perutnya, pria yang sebelumnya baru saja adik kandung yang meninggal dunia karena peristiwa kecelakaan lalulintas itu, langsung merenggang nyawa dilokasi kejadian.
Tak lama kemudian, anggota unit Lakalantas Polresta Manado Aiptu Ferry Tutu, langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP, setelah itu mengevakuasi jasad korban ke ruang pemulasaran RSUP Kandou Manado.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Roy Tambajong, ketika dikonfirmasi melalu WhatsApp mengatakan, unit laka lantas sudah melakukan olah TKP dan korban dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian. “Sementara ini kami menahan sopir truk untuk diperiksa, jika ditemukan kesalahan, pasti akan di proses,” pungkasnya. (ekaputra)
