MANADO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado, Hengky Kawalo Senin (4/3) menggelar Reses I ditahun 2019 bersama dengan masyarakat Kelurahan Lawangirung Kecamatan Wenang.
Didampingi sejumlah staf Sekretriat Dewan, kehadiran Kawalo mendengar dan menyerap berbagai aspirasi warga yang penting untuk ditindaklanjutinya secara kelembagaan di DPRD Kota Manado.
“Kita tentu bersyukur bersama, karena kita bisa bertemu dalam reses ditahun 2019 yang dilaksanakan oleh DPRD sebagai agenda resmi bertemu dengan masyarakat khususnya yang berada di Kampung Kodo Kelurahan Lawangirung ini,” kata Hengky Kawalo.
Sekretaris Komisi I DPRD Kota Manado ini meminta masyarakat dapat memanfaatkan dengan baik pertemuan ini untuk menyampaikan hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.
Dalam reses yang didominasi oleh ibu-ibu tersebut, terungkap beberapa hal terkait dengan masalah-masalah sosial di Kelurahan Lawangirung seperti perhatian pemerintah terkait dengan pengurusan administrasi kependudukan seperti KTP dan juga masalah kesehatan.
“Masalah warga kiranya mendapat perhatian Bapak Hengky Kawalo termasuk oleh Pemerintah Kota Manado. Karena, akhir-akhirnya salah satu penyakit yang sudah sangat meresahkan warga adalah penyakit DBD,” ungkap Hadidja.
Hengky sendiri menegaskan akan memberi perhatian serius terhadap setiap permasalahan masyarakat yang disampaikan dalam reses untuk ditindaklanjuti bersama dengan Pemkot Manado.
“Samua permasalahan yang disampaikan adalah aspirasi yang menjadi tanggungjawab saya sebagai wakil rakyat untuk dapat diperjuangankan bersama. Tentunya saya berharap peran serta semua masyarakat bersama-bersama berjuang untuk mewujudkan aspirasi tersebut,” ungkapnya.
Sementara untuk masalah kesehatan khususnya penyakit DBD yang kian meresahkan warga, dirinya meminta warga juga ikut peduli dengan kesehatan lingkungan sekitar dengan tetap menjaga kebersihan terutama membersihkan tempat yang berpotensi terjadi perkembangbiakan jentik nyamuk DBD.
Diakhir reses, Kawalo mengapresiasi antusias warga kampung kodo yang masih mempercayakan dirinya sebagai wakil rakyat untuk menyampaikan aspirasi dalam reses. (ml)
