MANADO — Narasumber millenial yang dihadirkan Dinas Pemuda dan Olaraga Kota Manado yaitu Franko Wangko, Pricilia Tangel dan Mark Lepar, dalam kegiatan Pelatihan Dasar Kepemimpinan Kepemudaan OKP Pengurus OSIS SMA/SMK Kota Manado tahun 2019 di Aula SMAN I Manado, bikin ratusan pemuda bersemangat.
Salah satu narasumber yang juga inisiator Gerakan Masa Depan Franko Wangko, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa sebagai pemuda, kita semua wajib dan harus miliki masa depan. Tidak hanya itu, membangun kepribadian yang siap menjunjung tinggi integritas sebagai bagian dari masa depan wajib dilatih dan dikembangkan. Jangan sampai, sudah berlalu usia muda tapi kita belum punya masa depan.
“Sebab itu, milikilah ukuran masa depan sebagai patokan kesuksesan dihari yang akan datang. Kita memang masih muda, tapi kita jangan berkecil hati. Masa depan wajib dimiliki setiap orang termasuk adik-adik yang masih duduk di bangku sekolah. Jangan pesimis, tapi optimislah bahwa kita semua mampu capai masa depan lewat komitmen dan integritas yang kita bangun mulai saat ini,” tandas Franko Wangko.
Tambahnya, jiwa muda adalah saat dimana kita membentuk diri menjadi bagian dari masa depan. Termasuk membangun kualitas emosional kita lebih terkontrol dengan baik dan bijak. Jadi contoh dan teladan dalam lingkungan sekitar kita juga perlu diperhatikan. Karena, dengan begitu kita akan disegani dan disanjung oleh banyak orang, termasuk mereka yang tidak pernah melihat kita, dan hanya mengetahui apa yang kita perbuat.
Sementara, narasumber lain Pricilia Tangel yang juga selaku Ketua Pemuda Sinode GMIM bersama Mark C Lepar menuturkan terima kasih kepada Dinas Pemuda dan Olaraga yang sudah memberikan kesempatan untuk memberikan materi dalam kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini sangat baik tentunya demi masa depan generasi muda. Karena dimasa umur sekolahan seperti ini, pemuda mentalnya cepat dipengaruhi oleh berbagai macam godaan, yang bila tidak cepat diisi dengan hal-hal yang positif, maka mereka akan terpengaruh dengan lingkungan atau pergaulan yang berbahaya. Sebab itu, bersama Pnt Pricilia sangat mengharapkan kehidupan pemuda sangat baik untuk ‘disuntik’ dengan nutrisi semacam pelatihan seperti ini. Semoga mental pemuda bisa lebih baik dan bijak dalam mengasah masa depan,” tandas Lepar.
Penulis : stenlybeteng.
