Gaghana Bertemu Kaperpusnas RI, Lobi Pembangunan Gedung Perpus di Sangihe

Manadoline.com, Tahuna- Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana  didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe Johanis Emil Pilat, S.Sos serta Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Threenov Toufanus Ponto, SH menemui Kepala Perpustakaan Nasional RI  (Perpusnas RI) di Kantor Jalan Merdeka Selatan Jakarta Pusat Rabu (01/09/2021).


Kedatangan Bupati bersama rombongan disambut Kepala Perpusnas RI Drs. Muhammad Syarif Bando MM dan Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Deni Kurniadi, Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Umum dan Khusus Upriyadi, serta Direktur Direktorat Deposit Emiyati.


Dalam pertemuan tersebut Bupati menyampaikan keberadaan kondisi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kab. Kepl. Sangihe yang telah mengalami transformasi, mulai dari fisik gedung Kantor Dinas maupun gedung layanan Perpustakaan Umum Daerah yang semula adalah Gedung tua yang merupakan Ex Balai Pertemuan Umum (BPU) namun kini telah diperindah dengan lukisan-lukisan artistik mural  dan galeri karya seniman-seniman muda Sangihe. 


“Dan transformasi fungsional Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yaitu dengan memberikan ruang aktualisasi kepada anak-anak muda Sangihe untuk mengekspresikan kreatifitas dan potensi mereka di bidang seni dan literasi,” katanya.


“Maka telah  menghasilkan berbagai event yang telah mengubah image Perpustakaan Daerah sebagai tempat yang kurang diminati untuk dikunjungi menjadi tempat yang banyak menghasilkan karya dan memiliki daya tarik untuk dikunjungi serta diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat,” sambung Bupati. 


Dirinya berharap, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe kiranya mendapatkan bantuan pembangunan Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan yang baru, tanpa mengabaikan Gedung yang lama.  


“Pembangunan Gedung yang baru ini perlu dilakukan untuk Menambah fungsionalisasi Gedung yang lama yang dinilai kurang memadai lagi seiring dengan banyaknya minat kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat pencinta seni dan literasi dengan memanfaatkan gedung ini,” jelasnya. 


Sementara itu Kepala Perpusnas RI memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe yang dinilai berhasil mengimplementasikan berbagai inovasi untuk mendorong minat baca guna peningkatan indeks literasi masyarakat.


“Ini harus dikembangkan, kami akan memperjuangkan usulan pembangunan gedung layanan perpustakaan ini yang anggarannya difasilitasi oleh Perpustakaan Nasional RI. melalui alokasi DAK fisik sub bidang perpustakaan Tahun Anggaran 2022. Dimana yang baru mendapatkan persetujuan dalam alokasi DAK tersebut sebesar 300 juta untuk penanganan TIK nya,” ujarnya. 


Adapun hal yang mempengaruhi komponen penilaian alokasi anggaran DAK Gedung Perpustakaan baru lanjut Kaperpusnas RI, adalah karena masih terintegrasi, di atas lahan gedung yang lama. 


“Namun dengan adanya proposal dan penjelasan langsung dari Bupati dan Kepala Dinas Perpustakaan bahwa luasan tanah yang tersedia  cukup memenuhi kriteria dengan lokasi pada kawasan  strategis dalam berbagai pengembangan  literasi masyarakat. 


Maka dinilai permohonan pembangunan gedung ini layak untuk dipenuhi apalagi Sangihe masuk sebagai salah satu dari empat daerah perbatasan yang menjadi prioritas pembangunan Perpustakaan, sehingga jika tidak terealisasi di tahun 2022 berarti bisa direalisasikan pada Tahun anggaran 2023. Sementara untuk Tahun 2022 akan direalisasikan penambahan 1 armada kendaraan roda empat untuk layanan Perpustakaan,” pungkasnya. (Zul/Adve)