Komisi III Hearing BPBD Sulut

Hearing Komisi III bersama

MANADO-Komisi III membidangi Pembangunan mengelar hearing dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Provinsi Sulut.

Hearing Komisi III bersama
Hearing Komisi III bersama BPBD Provinsi Sulut.

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi, Amir Liputo SH MH, banyak membahas Ranperda tentang bencana serta dana Dekon yabg belum terlaksana.

Hearing yang dihadiri oleh anggota dewan, Eddyson Masengi, Felly Runtuwene, Meiva Salindeho Lintang, Ayub Ali, Juddy Moniaga, Boy Tumiwa.

Ikut terangkat dalam hearing ini soal kesiapan BPBD Sulut dalam penanggulangan bencana dan  buffer stock peralatan-peralatan yang digunakan jika terjadi bencana.

Mengingat Sulut merupakan salah satu daerah yag rawan bencana khususnya ketika terjadi  bencana banjir.

Kepala BPBD Sulut, Noldy Liow menyatakan, sementara ini pihaknya tidak sempat menyusun renkontini karena memang ada pengurangan dana. Tapi bukan berarti BPBD tidak bisa melakukan sesuatu dilapangan tanpa rencana kontigensi.

Dalam kesempatan tersebut juga, Liow meminta kepada para anggota anggota komisi III dalam membantu memberikan bantuan jika terjadi bencana.

” Sampai sekarang ini stok bantuan bencana masih ada. Kami pun berharap
kalau memang ada kejadian, Komisi III bisa sama-sama menyalurkan di lokasi-lokasi dimana  terjadi bencana,” ungkapnya.

Ikut juga terangkat soal  pembangunan rumah korban bencana di Gunung Tumpa. Yang lahannya digugat oleh warga. ” BPBD berharap persoalan tanahnya bisa tuntas. Karena pembangunannya masih terus berlanjut,” aku Liow.  Hearing Komisi III dengan BPBD dilakukan Jumat (10/2).(mom)