MANADO – Aksi perampokan yang dilakukan terhadap keluarga Camat Mapanget Kota Manado Reyn Heydemans, sempat hebohkan warga Sulawesi Utara, khusunya warga Kota Manado.
Pasalnya, perampokan sadis itu, korban sekeluarga disekap dan diancam menggunakan senjata tajam (sajam) oleh pelaku perampokan, Sabtu (12/1), di rumah Camat Mapanget yang berlokasi di Perumahan Griya Paniki Indah Jalan Markisa 1 Nomor 10, Kelurahan Paniki Bawah, Kecamatan Mapanget, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Berselang beberapa hari, ke-5 pelaku berhasil dibuat tidak berkutik oleh Tim Macan Resmob Polresta Manado bekerja sama dengan Polsek Mapanget. Alhasil, para pelaku perampokan ini sudah diamankan dan sementara dalam proses pemeriksaan.
Menurut informasi yang diperoleh manadoline.com, ke-4 pelaku yang sudah melarikan diri berhasil diamankan Tim Macan Polresta Manado diwilayah Lombok Tengah, dan 1 pelaku lainnya ditangkap di Minahasa Utara.
Terkait penangkapan ini, Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel belum bisa memberikan keterangan lebih. “Nanti aja yah bro,” ujar Bawensel. Begitu pula Wakapolres Manado Arya Perdana saat dimintai keterangan lewat WhatsApp belum diperoleh keterangan.
Terpisah, keluarga Camat Mapanget Reyn Heydemans sangat legah setelah mengetahui para tersangka ini ditangkap. “Semoga diberikan hukuman yang setimpal,” tutur Ria keluarga Camat Mapanget Reyn Heydemans, sembari membeberkan bahwa para tersangka merupakan warga Lombok. Sementara, Camat Reyn sendiri belum bisa dihubungi untuk dimintai keterangan. (*/swb).
