Ini Sebagian Dugaan Kejanggalan Timsel Bawaslu Sulut

Tim Seleksi memberi pengarahan kepada para peserta seleksi calon Bawaslu Sulut

MANADO – Selain dugaan terjadi kecurangan dalam proses tes Computer Asisted Test (CAT), (baca: http://web9.manadoline.com/banyak-kejanggalan-kinerja-timsel-bawaslu-sulut-disorot/) Ketua Harian Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulut, Uten Moki juga membeberkan kejanggalan lain dilakukan Tim Seleksi (Timsel) dalam melakukan reskrutmen anggota Bawaslu Sulut belum lama ini.

Adalah penjelasan Timsel bahwa hasil tes CAT akan diakumulasi dengan nilai tes kesehatan dan Psikotest. Penjelasan ini menurut Uten, secara logika hasil tes kesehatan dan Psikotes yang diakumulasi sebesar 30 %, pasti tidak akan mempengaruhi nilai hasil tes CAT yang dipatok sebesar 70 %.

“Memang sangat tidak masuk diakal jika hasil tes kesehatan dan psikotest sebesar 30 persen akan mempengaruhi 70 pesen hasil tes CAT,” katanya heran.

Mantan Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Muhamad Ridwan ikut mensoroti kinerja Timsel Bawaslu Sulut.

Menurutnya, selain proses rekrutmen yang sarat kepentingan pribadi dari masing-masing Tim Seleksi, juga sewa peralatan komputer untuk tes CAT di SMKN 3 Manado, hingga saat ini belum juga dibayarkan.

Selain itu, Timsel masing-masing Delmus Ponari, Toar Palilingan, Joice Rares, Fitri Latif, dan Adrianto, juga sengaja menutup-nutupi hasil tes wawancara alias tidak diumumkan pada hari H pengumuman sesuai jadwal tahapan.

Hal itu diduga dilakukan Timsel agar masyarakat tidak dapat memonitoring tentang hasil seleksi mereka yang disinyalir sarat kepentingan dan ketimpangan.

“Kalau memang perekrutan ini transparan, kenapa hasil CAT tidak diumumkan saat itu? Dan mengapa hasil tes wawancara masuk 6 besar juga tidak diumumkan? Ada apa dengan semua ketertutupan ini? Apakah ini dilakukan agar masyarakat tidak banyak tau dengan proses ini?” Terang Ridwan.

“Masalah ini akan dilaporakannya ke Bawaslu RI dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu serta Ombudman,” timpalnya.  (anto/*)